LUWU TIMUR,Timuronline – Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat di Kabupaten Luwu Timur utamanya pelayanan kesehatan gigi dan mulut, pemerintah akan membangun pusat perawatan gigi dan mulut (Dental Center) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) I Lagaligo Wotu.
Dental Center ini nantinya akan melayani pengobatan pasien sakit gigi, tambal gigi berlubang, pasang kawat gigi (behel), pasang gigi palsu, cabut gigi, perawatan gigi lainnya yang penanganannya khusus oleh para dokter gigi spesialis yang ada di RSUD I Lagaligo Wotu.
“ Iya betul, desain ruangannya sudah ada. Jika tidak ada halangan pembangunannya akan kita mulai pada awal tahun 2022 mendatang.“ kata Direktur Rumah Sakit Umum Daerah I Lagaligo Wotu, dr. Benny, Selasa (12/10/2021).
Baca Juga :
Menurut mantan kepala Puskesmas Malili Lutim ini, pembangunan Dental Center memang menjadi salah satu program prioritas RSUD I Lagaligo dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan gigi dan mulut. Hal ini karena cukup banyak masyarakat yang mendapatkan pelayanan baik di puskesmas maupun rumah sakit. Nantinya memerlukan ruangan khusus yang representatif untuk pelayanannya.
Dental Center Akan Berikan Efek Luar Biasa
Dr. Benny menambahkan, kehadiran Dental Center ini nantinya akan memberikan efek yang luar biasa bukan hanya bagi masyarakat Luwu Timur dan Luwu Raya, bahkan Sulawesi Selatan. Pula berpengaruh pada daerah lainnya di luar Sulsel semisal Kabupaten Poso, Morowali Sulteng dan Kolaka Utara di Sulawesi Tenggara. Mereka akan datang ke Luwu Timur untuk berobat dan melakukan perawatan gigi dan mulut. Hal ini tentu akan menjadi sumber pendapatan bagi BLUD RSUD I Lagaligo.
Guna mendukung pelayanan pada Dental Center RSUD I Lagaligo nantinya, saat ini telah ada beberapa dokter gigi spesialis di rumah sakit kebanggaan warga Luwu Timur ini, antara lain Dokter Spesialis Konservasi Gigi, Spesialis Orthodonsia. Kemudian Spesialis penyakit mulut, spesialis periodonsia dan spesialis prostodontia. Sementara untuk spesialis Bedah Mulut dan Spesialis Radiologi masih dalam proses pendidikan. Dengan komposisi dokter spesialis Gigi ini, maka pelayanan yang dilakukan nantinya akan sangat maksimal karena masyarakat akan terlayani sesuai kebutuhannya. (
ikp/kominfo)