Menu

Mode Gelap
Pjs Bupati Lutim Sampaikan Jawabannya Atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD Terhadap Ranperda APBD 2025 Pertumbuhan Ekonomi di Luwu Timur Tertinggi di Sulsel Buka Rapat Pembentukan Forum PKP, Dohri As’ari Berharap Pemerintah dan Masyarakat Bersinergi Bawaslu Lutim Rakor Dengan Awak Media, Ini Yang Dibahas Dukung Penuh Budiman – Akbar, H. Arfah Siap Umroh-kan 10 Orang dan Hibahkan Alat Berat KPU Lutim Tetapkan 9 Panelis Debat Kedua Pilkada Luwu Timur

LUWU TIMUR

Da’i Cilik Bawakan Ceramah Tarawih di Lakawali

badge-check


					Da’i Cilik Bawakan Ceramah Tarawih di Lakawali Perbesar

LUWU TIMUR,Timuronline – Jamaah Masjid Jami Al-Azhar Desa lakawali, Kecamatan Malili, Luwu Timur dibuat terkesan dengan penampilan Humaidi Syauqani.

Siswa kelas 6 MIS Al-Falah DDI Angkona ini tampil membawakan ceramah tarawih, Sabtu (09/04/2022).

Putra Hamka Ilyas  (Pembina  Yayasan Al-Falah DDI Angkona) ini  merupakan juara 1 lomba pemilihan da’i cilik (pildacil) pada Festival Anak Shaleh Indonesia (FASI) ke VI yang diselenggarakan oleh BKPRMI Kabupaten Luwu Timur, pada bulan Desember 2021 yang lalu.

Penampilan Humaidi ini membuat kagum para jamaah termasuk Kepala Desa Lakawali, Muhammad Yamin dan seluruh jamaah shalat tarawih yang hadir pada saat itu, sebab  da’i cilik berusia 12 tahun ini, yang diketahui bernama lengkap Humaidi Syauqani Hamka  dapat menghipnotis para hadirin dengan  gaya ceramah yang sangat memukau.

Baca Juga :

Lutim Berbagi Sasar Desa Lakawali Pantai

Humaidi membawakan judul ceramah “Cerdas dalam Bermedia Sosial”.

Ia bercerita bahwa Media Sosial adalah dunia penuh citra. Sesuatu yang baik, bisa dicitrakan menjadi buruk. Dan sesuatu yang buruk, bisa dicitrakan menjadi baik. Ia mencotohkan bahwa seseorang bisa kelihatan shaleh-shalehah, alim dan bersahaja, ketika postingan yang di upload di akunnya mengandung hikmah agama, meskipun dia tidak tahu sanad keilmuannya, dan iseng copy paste saja.

Di bagian akhir ceramahnya, Humaidi mengutip potongan ayat dalam Al-Qur’an surah Al-Hujurat ayat 6:

 

Yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti…”

Setelah ceramah yang dibawakan oleh Humaidi usai, acarapun dilanjutkan dengan pelaksanaan shalat tarawih dan witir secara berjamaah, yang dipimpin oleh Hardiyanto, salah seorang santri tahfidz dari Pondok Pesantren Nurul Junaidiyah Lauwo Kecamatan Burau. (*)

Lainnya

Pjs Bupati Lutim Sampaikan Jawabannya Atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD Terhadap Ranperda APBD 2025

14 November 2024 - 22:38 WIB

Pertumbuhan Ekonomi di Luwu Timur Tertinggi di Sulsel

14 November 2024 - 22:35 WIB

Buka Rapat Pembentukan Forum PKP, Dohri As’ari Berharap Pemerintah dan Masyarakat Bersinergi

14 November 2024 - 22:31 WIB

Bawaslu Lutim Rakor Dengan Awak Media, Ini Yang Dibahas

14 November 2024 - 19:19 WIB

Dukung Penuh Budiman – Akbar, H. Arfah Siap Umroh-kan 10 Orang dan Hibahkan Alat Berat

14 November 2024 - 09:27 WIB

Trending LUWU TIMUR