Menu

Mode Gelap
DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat Di Peringatan Bulan K3 Nasional 2025, Vale Indonesia Terus Jaga Komitmen Budaya Kerja Aman dan Produktif Vale Indonesia Gelar RUPSLB, Mantan Menlu RI Jadi Komisaris Independen Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional CLM Salurkan Bantuan Alsintan di Desa Puncak Indah Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

LIPUTAN COVID-19

Warga Positif Corona di Lutim Terus Bertambah, Ini Saran Wakil Ketua DPRD Lutim

badge-check


					Wakil Ketua DPRD Lutim, H.Usman Sadik saat menjalani Rapid Test beberapa waktu lalu Perbesar

Wakil Ketua DPRD Lutim, H.Usman Sadik saat menjalani Rapid Test beberapa waktu lalu

Laporan : Rs

Editor    : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Makin bertambahnya kasus Covid-19 atau Virus Corona di Kabupaten Luwu Timur , Sulawesi Selatan, mendapat perhatian serius dari berbagai pihak. Meskipun banyak yang memberikan apresiasi terhadap kerja Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTPP) Luwu Timur termasuk salah satunya Anggota DPRD Sulawesi Selatan, H.Andi Hatta Marakarma, namun bukan berarti tak mendapat masukan agar kinerja menjadi lebih maksimal.

Wakil Ketua DPRD Luwu Timur, H. Usman Sadik misalnya. Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini meminta kepada TGTPP Lutim untuk lebih memastikan tempat-tempat isolasi khususnya bagi warga yang telah menjalani Rapid Test dan hasilnya reaktif.

” Masih ada beberapa yang reaktif yang sifatnya isolasi mandiri tidak terurus dengan baik sehingga tidak mengikuti protap covid 19 contoh ada beberapa yang masih berkeliaran atau jalan-jalan keluar dengan alasan membeli keperluan atau makanan tambahan. Tentu ini sangat bertentangan dengan protokol kesehatan,” Ujar legislator tiga periode ini.

Dia menyarankan agar semua warga yang hasil rapid test-nya reaktif untuk diisolasi di suatu tempat yang lengkap fasilitasnya termasuk di hotel-hotel agar lebih cepat penyembuhannya.

” Kalau mereka di isiolasi di tempat tertentu, maka oleh tenaga medis mudah dipantau. Nah, saya rasa ini salah satu cara memutus mata rantai viris corona ini,” Sarannya, Sabtu (23/05/2020)

Seperti di ketahui, update terakhir perkembangan Covid-19 di daerah yang dikenal dengan nama Bumi batara Guru ini telah mencapai 104 orang warga yang berstatus positif corona. Sementara bagi warga yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 40 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 352 orang dan Orang Tanpa Gejala (OTG) menembus angka 510 orang. (Red)

 

 

Lainnya

DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat

16 Januari 2025 - 19:56 WIB

Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional

15 Januari 2025 - 17:02 WIB

Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

14 Januari 2025 - 17:08 WIB

Penyusunan RKPD dan RENJA 2026: Staf Ahli Pembangunan Tekankan Penyamaan Persepsi

13 Januari 2025 - 16:53 WIB

Desa Maleku Gelar Pelatihan Tata Rias, Diikuti 30 Kader PKK

11 Januari 2025 - 19:28 WIB

Trending KABAR PEMDA