LUWU TIMUR, Timuronline – Dalam rangka pengendalian hama tikus di Desa Maramba Kecamatan Wotu, maka para petani di daerah tersebut melakukan Gerakan Sanitasi Lingkungan melalui Gerakan Pengendalian Tikus (Gerdal Tikus) yang lebih dikenal dengan Gropyokan, pada Selasa (13/09/2022).
Gropyokan merupakan salah satu teknik pengendalian hama tikus di areal persawahan dengan memburunya secara langsung, melalui pembongkaran lubang-lubang aktif yang dicurigai sebagai sarang tikus.
Hadir dalam kegiatan ini PLH Koordinator BPP Kecamatan Wotu, Amiluddin Rasyid, SP., bersama seluruh PPL, para pengurus kelompok tani, Petugas OPT dan Staf Desa Maramba.
Baca Juga:
Disdukcapil Terus Tingkatkan Pelayanan Kependudukan Bagi Masyarakat Lutim
Kepala Dinas Pertanian dan ketahanan pangan Kabupaten Luwu Timur, Amrullah Rasyid, MM. mengatakan bahwa, kegiatan gropyokan ini rutin dilaksanakan setiap 2 kali setahun atau setiap mau turun sawah.
“Jadi Kegiatan gropyokan ini rutin dilaksanakan dua kali setahun oleh petani di Desa Maramba untuk mengendalikan perkembangbiakan tikus yang setiap 21 – 25 hari mengalami kebuntingan,” tandas Amrullah.
Sebagai informasi, Luas lahan persawahan di Desa Maramba 267 ha, dengan Produksi 1816 ton dan provit. 6.8 ton/Ha. (ikp-kehumasan/kominfo-sp)