MAKASSAR,Timuronline – Pasca debat pertama calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, dukungan kepada pasangan Budiman-Akbar terus mengalir deras dari berbagai kalangan masyarakat. Hal ini, menurut Juru Bicara Budiman-Akbar, Ibriansyah Irawan atau yang akrab disapa Rian, menunjukkan bahwa masyarakat Luwu Timur adalah pemilih yang rasional dan memahami pentingnya memilih pemimpin yang berkomitmen nyata demi kemajuan daerah.
“Debat pertama telah memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melihat langsung kualitas dan rekam jejak dari masing-masing pasangan calon. Respons positif ini menegaskan bahwa masyarakat Luwu Timur adalah pemilih yang cerdas dan rasional, yang ingin melihat pembangunan berkelanjutan dan perubahan konkret bagi daerah,” ungkap Rian.
Menurutnya, dalam debat tersebut, pasangan Budiman-Akbar hadir dengan data dan capaian yang faktual. Budiman dan Akbar memaparkan sejumlah hasil kerja mereka selama menjabat, mulai dari peningkatan anggaran di sektor pertanian dan perikanan, hingga komitmen pada tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Hal ini membuat masyarakat semakin yakin untuk melanjutkan kepemimpinan Budiman-Akbar demi masa depan Luwu Timur yang lebih baik.
Rian menambahkan bahwa keinginan masyarakat untuk mendukung pasangan nomor urut 2 ini bukan sekadar dukungan politis, tetapi sebuah harapan bagi perubahan konkret. “Masyarakat sudah bisa melihat perbedaan yang nyata; Budiman-Akbar datang dengan bukti dan capaian, bukan sekadar janji. Mereka tahu apa yang sudah dilakukan, dan komitmen untuk terus berbuat adalah hal yang paling dihargai,” tambahnya.
Antusiasme masyarakat terhadap Budiman-Akbar setelah debat, lanjut Rian, menunjukkan harapan besar untuk pemimpin yang membawa dampak positif bagi Luwu Timur. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk berpikir kritis dan mempertimbangkan rekam jejak serta komitmen kandidat dalam menciptakan kebijakan yang berpihak pada masyarakat.
“Dukungan yang terus bertambah ini merupakan sinyal kuat bahwa masyarakat Luwu Timur ingin memilih pemimpin yang mengerti kondisi dan kebutuhan mereka. Ini bukan hanya soal kepemimpinan, tetapi tentang masa depan daerah kita,” tutup Rian dengan penuh optimisme. (*)