Menu

Mode Gelap
DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat Di Peringatan Bulan K3 Nasional 2025, Vale Indonesia Terus Jaga Komitmen Budaya Kerja Aman dan Produktif Vale Indonesia Gelar RUPSLB, Mantan Menlu RI Jadi Komisaris Independen Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional CLM Salurkan Bantuan Alsintan di Desa Puncak Indah Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

LUWU TIMUR

Pantau Sekolah di Daerah Terpencil, Bupati Lutim Disambut Ini

badge-check


					Pantau Sekolah di Daerah Terpencil, Bupati Lutim Disambut Ini Perbesar

Laporan : Rs / Ikp   

Editor     : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Sekolah Dasar (SD) Buntu Lumu Desa Batu Putih Kecamatan Burau di kunjungi Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler didampingi Kepala Dinas Pendidikan, La Besse, Minggu (21/06/2020). SD Buntu Lumu ini merupakan kelas jauh SDN Nomor 107 Lagego yang berada di area perbukitan.

Jalan untuk menuju ke SD Buntu Lumu cukup terjal dan berlumpur dengan jarak tempuh kurang lebih 9 km dari jalan poros. Tiba di lokasi tersebut, Bupati disambut relawan gabungan dari berbagai komunitas pemuda di Kecamatan Burau yang peduli terhadap pendidikan.

Kondisi sekolah yang dipantau Bupati memang cukup memprihatinkan. Atapnya sudah banyak yang bocor dan lantainya masih beralas tanah. Para relawan pemuda yang membantu terlihat sedang mengecat sekolah dan mobiler sekolah dengan upaya semampunya.

“Terima kasih dan apresiasi saya untuk para relawan. Pak Kadis Pendidikan, saya minta benahi sekolah ini. Bantu perbaiki agar suasana belajar siswa bisa lebih nyaman,” kata Bupati saat melihat kondisi sekolah tersebut.

Menanggapi perintah Bupati, Kepala Dinas Pendidikan La Besse mengatakan, SD Buntu Lumu ini akan dipindahkan dari lokasinya saat ini karena lokasinya rawan longsor. Rencananya, kata Labesse, SD Buntu Lumu akan dibangun ulang dengan bangunan sekolah semi permanen yang lebih layak dan berada dilokasi yang lebih aman.

“Paling lambat tahun depan akan kita mulai pembangunannya,” ungkap La Besse.

Ia juga melaporkan bahwa, jumlah siswa di sekolah ini sebanyak 20 orang yang dididik dua orang guru yang telah di gaji dari dana bantuan operasional sekolah yang ditambah tunjangan wilayah terpencil. “Kurang lebih Rp. 1.700.000 yang diterima oleh masing-masing guru tersebut,” jelasnya.

Selain Kadis Pendidikan, turut mendampingi Bupati dalam kunjungan tersebut yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Halsen, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Sukarti, Plt. Kepala Dinas Pu, Syahrir, Camat Burau, Sukri, dan Camat Tomoni Timur, Zulkifli. (hms/ikp/kominfo)

Lainnya

DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat

16 Januari 2025 - 19:56 WIB

Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional

15 Januari 2025 - 17:02 WIB

Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

14 Januari 2025 - 17:08 WIB

Penyusunan RKPD dan RENJA 2026: Staf Ahli Pembangunan Tekankan Penyamaan Persepsi

13 Januari 2025 - 16:53 WIB

Desa Maleku Gelar Pelatihan Tata Rias, Diikuti 30 Kader PKK

11 Januari 2025 - 19:28 WIB

Trending KABAR PEMDA