Menu

Mode Gelap
DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat Di Peringatan Bulan K3 Nasional 2025, Vale Indonesia Terus Jaga Komitmen Budaya Kerja Aman dan Produktif Vale Indonesia Gelar RUPSLB, Mantan Menlu RI Jadi Komisaris Independen Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional CLM Salurkan Bantuan Alsintan di Desa Puncak Indah Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

LUWU TIMUR

Optimalkan Sektor PBJ, Pemkab Lutim Efisiensi Anggaran 11 Miliar

badge-check


					Optimalkan Sektor PBJ, Pemkab Lutim Efisiensi Anggaran 11 Miliar Perbesar

LUWU TIMUR, Timuronline – Efisiensi anggaran belanja barang/jasa Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui pengadaan secara elektronik Tahun Anggaran 2022 mencapai Rp. 11.535.570.539. Angka ini diperoleh dari selisih HPS dan hasil 87 Paket tender dan 358 Paket Non Tender per tanggal 29 Juli 2022 yang telah selesai diproses oleh teman-teman Pokja dan Pejabat Pengadaan melalui Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE).
Penghematan ini nantinya masih bisa bertambah karena masih terdapat beberapa kegiatan yang belum selesai proses tender dan non tender.
Kepala UKPBJ Setdakab Luwu Timur, Efy Syahriani mengungkapkan, optimalisasi pengadaan juga bisa diraih melalui cara lain, yaitu dengan merancang paket pengadaan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dengan mengedepankan prinsip-prinsip pengadaan.
“Apabila paket pengadaan barang/jasa yang dibuat semakin banyak, maka waktu dan biaya untuk memprosesnya juga akan semakin besar. Selain itu, juga risiko yang ditimbulkan akan semakin banyak. Hal ini berlaku pula sebaliknya,” jelas Efy, Jumat (29/07/2022).
Baca Juga:
Untuk itu, Efy menyarankan agar Organisasi Perangkat Daerah lebih banyak menerapkan metode konsolidasi pengadaan barang/jasa untuk mendapatkan nilai manfaat uang (value for money). Sesuai dengan Perpres No. 16/2018 Pasal 21 Konsolidasi Pengadaan adalah strategi pengadaan barang/jasa yang menggabungkan beberapa paket pengadaan barang/jasa.
Dengan melakukan konsolidasi pengadaan akan mempercepat proses pemilihan sehingga PPK dapat menetapkan jadwal pelaksanaan pekerjaan secara cermat.
“Kami juga terus mendorong instansi pemerintah menerapkan konsolidasi pengadaan untuk menghasilkan value for money dalam proses PBJ. Dan pada akhirnya akan meningkatkan kualitas layanan pemerintah kepada masyarakat,” tandas Efy. (ikp-kehumasan/kominfo-sp)

Lainnya

DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat

16 Januari 2025 - 19:56 WIB

Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional

15 Januari 2025 - 17:02 WIB

Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

14 Januari 2025 - 17:08 WIB

Penyusunan RKPD dan RENJA 2026: Staf Ahli Pembangunan Tekankan Penyamaan Persepsi

13 Januari 2025 - 16:53 WIB

Desa Maleku Gelar Pelatihan Tata Rias, Diikuti 30 Kader PKK

11 Januari 2025 - 19:28 WIB

Trending KABAR PEMDA