Laporan : Rs
Editor : Rd
LUWU TIMUR,Timuronline – Pantai Molino Topuondau, Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Kab. Luwu Timur, adalah objek wisata baru yang akhir-akhir ini mulai dikenal warga baik warga sorowako maupun luar sorowako.
Pantai yang berlokasi di Danau Matano ini mulai ramai dikunjungi warga saat libur akhir pekan. Pemerintah Desa Sorowako yang mengelola langsung objek wisata ini menyediakan berbagai fasilitas dan wahana permainan air dapat dijumpai di pantai tersebut.
Menariknya lagi, fasilitas di pantai ini adalah hasil kreatifitas anak-anak muda sekitar, yang didukung Pemerintah Desa Sorowako lewat Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).
Selain fasilitas untuk pengunjung, ada juga kuliner khas Luwu Timur yang dijajakan oleh para pedagang yang bisa dinikmati para pengunjung yang datang ke pantai Molino.
Kepala desa Sorowako, Jihadin Peruge, Selasa (03/11/2020), melalui pesan WhatsAppnya mengatakan bahwa, Molino dalam bahasa Sorowako berarti bening, karena memang air danau Matano sekitar pantai Molino terlihat sangat jernih sehingga sangat cocok dijadikan objek wisata.
Namun yang terpenting, lanjut Kades berprestasi tingkat Nasional ini ialah masalah kebersihan di lokasi objek wisata pantai Molino. Terkait sampah ini, pihaknya mengaku sangat konsisten menjaga kebersihan wilayah ini termasuk objek wisata.
” Kami telah memasang beberapa pengumuman yang berisi himbauan kepada para pengunjung untuk tidak membuang sampah di sembarang tempat, karena masuk ke pantai Molino tidak dibayar alias gratis sehingga pengunjung cukup membayar dengan tidak buang sampah sembarangan. Karena satu sampah menimbulkan banyak masalah,” tegas Kades Sorowako.
Ia juga mengajak para pengunjung yang datang ke pantai Molino untuk menjadi wisatawan yang peduli sekaligus menjadi pelopor kebersihan. (ikp/kominfo)