Menu

Mode Gelap
RSUD I We Cudai Atue Jalani Visitasi untuk Penerbitan SIO Jambore Kader Posyandu Lutim : Tingkatkan Motivasi dan Inovasi Pelayanan Kesehatan Kadis Kominfo-SP Lutim Apresiasi KPID Award Sulsel : “Motivasi untuk Berinovasi di Bidang Penyiaran” Budiman Terima Penghargaan Predikat Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Publik dari Ombudsman Peringati HUT DWP ke-25, Songsong Indonesia Emas 2045 Dukung Germas, Dinas Kesehatan Lutim Gelar Rakor tingkat Kabupaten

LUWU TIMUR

Laga Persahabatan, Gaswo Legend vs Malili Legend Berakhir Imbang

badge-check


					Laga Persahabatan, Gaswo Legend vs Malili Legend Berakhir Imbang Perbesar

Malili Legend

LUWU TIMUR,Timuronline – Laga persahabatan antara Gaswo Legend vs Malili Legend, Sabtu (15/07/2023) berakhir imbang 1-1.

Laga berlangsung di Lapangan Gaswo, Kecamatan Wotu.

Kedua timĀ  diperkuat beberapa pemain legend seperti Risal Kadir, Hamka, Umar, Mei, Sangkala serta Sahar di Tim Malili Legend. Sementara Gaswo Wotu diperkuat Ismail “Aco” Ahmad, Haspar Papi, Arief, Kaso, Ombang serta beberapa pemain legend lainnya.

Dibabak pertama, Malili Legend unggul lebih dulu melalui sepakan mendatar Wahyu yang tidak mampu dihalau kiper Gaswo Legend.

Memasuki babak kedua, Gaswo Legend meningkatkan intensitas serangan. Alhasil, dipertengahan babak kedua, Gaswo berhasil menyamakan kedudukan 1-1 melalui sundulan kepala salah satu striker mereka.

” Laga ini selain untuk mengenang masa-masa kejayaan bersama beberapa pemain Gaswo, dulu kami sempat bermain dalam satu tim yakni Perslutim, juga untuk meningkatkan tali silaturahim. Kali ini kita yang bertandang ke Wotu karena sebelumnya mereka juga sudah memenuhi undangan kami untuk bermain di Malili,” Ujar Risal Kadir, Pemain Malili Legend

Sementara itu, Kapten Tim Gaswo Legend, Ismail Ahmad mengungkapkan geliat sepak bola di Luwu Timur perlu untuk terus digalakkan. Bukan tanpa alasan, di tahun 90 hingga 2000-an, Luwu Timur dipenuhi dengan atlet-atlet pesepakbola yang handal.

” Kenapa saya dan beberapa teman di Malili, Sorowako, Mangkutana dan Burau menginisisasi adanya tim-tim legend ini, tak lain adalah untuk memotifasi mereka yang muda-muda khususnya para atlet sepakbola agar menghidupkan kembali prestasi-prestasi itu. Luwu Timur bisa kok, apalagi kan fasilitas seperti lapangan sudah banyak, bahkan di seluruh kecamatan ada. Jadi tidak ada alasan. Kita kembalikan kejayaan Perslutim seperti yang dulu-dulu,” Pungkasnya. (*)

 

 

Lainnya

RSUD I We Cudai Atue Jalani Visitasi untuk Penerbitan SIO

16 Desember 2024 - 15:14 WIB

Jambore Kader Posyandu Lutim : Tingkatkan Motivasi dan Inovasi Pelayanan Kesehatan

15 Desember 2024 - 15:05 WIB

Kadis Kominfo-SP Lutim Apresiasi KPID Award Sulsel : “Motivasi untuk Berinovasi di Bidang Penyiaran”

14 Desember 2024 - 09:13 WIB

Budiman Terima Penghargaan Predikat Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Publik dari Ombudsman

12 Desember 2024 - 19:48 WIB

Peringati HUT DWP ke-25, Songsong Indonesia Emas 2045

12 Desember 2024 - 19:45 WIB

Trending KABAR PEMDA