Laporan : Rs
Editor : Rd
LUWU TIMUR,Timuronline – Belum jelasnya figur yang menduduki jabatan Ketua DPRD Lutim sepeninggal H.Amran Syam beberapa waktu lalu, dinilai sangat merugikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Luwu Timur. Hal ini diungkapkan Pelaksana Tugas (PlT) Ketua DPD II Golkar Lutim, Muhammad Taqwa Muller kepada Lutimterkini, Rabu (02/06/2021).
Dihubungi via telepon, Tagwa menegaskan belum adanya keputusan dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Sulsel dan Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar terkait posisi Ketua DPRD Luwu Timur hingga saat ini telah merugikan Partai Golkar itu sendiri.
” Belum ada (keputusan) sampai sekarang. Kita sangat dirugikan akan hal ini. Apalagi saat sekarang ini mau masuk pos pembahasan anggaran perubahan, Golkar tidak ada disitu, bagaimana. Saya (Golkar,red) sangat dirugikan,” Tegasnya
Menurutnya saat ini Golkar Luwu Timur hanya tinggal menunggu keputusan DPD I dan DPP Golkar
” Yang jelas kami sudah sodor enam nama untuk mengikuti fit dan propert test, nah kalau memang sudah ada hasil, tolonglah dikirim kesini (DPD Golkar Lutim,red), kenapa ditahan-tahan. Dan teman-teman disini, apapun keputusan partai semua menerima,” Katanya
Lebih lanjut dia mengungkapkan bahwa kekosongan kursi Ketua DPRD Luwu Timur dapat menghambat Musda ke-4 Golkar Luwu Timur
” Teman-teman yang punya hak suara ini, mereka berharap ada pelantikan ketua DPRD sebelum ada Musda. Jadi tidak ada masalah lagi di Golkar Luwu Timur,” Ujarnya
Perlu diketahui, Ketua DPRD Luwu Timur, sebelumnya, H.Amran tutup usia pada Sabtu (12/12/2020) lalu. Itu artinya, kekosongan kursi Ketua DPRD Luwu Timur sudah berlangsung selama 5 bulan. Beberapa agenda parlemen seperti paripurna pembahasan anggaran dan agenda-agenda lainnya hanya dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD saja. (Red)