LUWU TIMUR,Timuronline – Tak lama lagi PT. Kawasan Industri Terpadu Luwu Timur (KITLT) akan beroperasi di Luwu Timur. Hal tersebut ditandai dengan pemasangan patok batas lahan seluas 2200 Hektar di Desa Harapan Kecamatan Malili. Luwu Timur.
Menariknya prosesi pemasangan patok, Jumat (27/06/2025) tersebut dilakukan Ketua Dewan Adat XII Kedatuan Luwu, Andi Suryadi bersama Komisaris Utama PT. KITLT, Rano Arna Odenjar bersama Anak Suku Tokonde, Kepala Desa Harapan serta perwakilan masyarakat.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Harapan, Mustakim menyambut baik adanya rencana PT. KITLT untuk beroperasi di Luwu Timur.

” Tentu kita sangat mengapresiasi PT. KITLT ini. Dan saya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mendukung penuh karena ini adalah peluang terbaik bagi kita. Mereka yang ada di PT. KITLT ini merupakan putra – putri terbaik Luwu Timur yang ingin berinvestasi di kampung sendiri. Dan secara pribadi siap membantu melancarkan semua urusan di desa demi kelancaran KITLT,” Ungkap Mustakim
Sementara itu dalam sambutannya, Andi Suryadi yang mewakili Datu Luwu Andi Maradang Mackulau, mengatakan inilah momentum bagi putra daerah untuk menjadi pemimpin di daerahnya sendiri.
” Kalau selama ini kita kerap membawa map untuk melamar pekerjaan, saatnya kita yang menerima map-nya orang melalui PT. KITLT ini,” Katanya

Dia melanjutkan, jika dalam perjalannya ada pihak yang berusaha menghalangi niat baik ini, maka Datu Luwu akan siap berada didepan.
Di kesempatan yang sama Komisaris Utama PT. KITLT, Rano Arna Odenjar pula dalam sambutannya mengatakan KITLT hadir untuk menjawab tantangan percepatan pembangunan sekaligus bentuk komitmen kuat dalam mendukung program-program yang dicanangkan oleh pemerintah.
” Kita akan menghadirkan suatu paradigma baru pengelolaan sumber daya alam dimana kehadiran investasi untuk mendorong terciptanya sumber-sumber kemakmuran baru, bisa menempatkan pemerintah, wirausahawan, masyarakat lokal dan lingkungan hidup hadir secara bersamaan dalam suatu keseimbangan kolaborasi yang saling membutuhkan dan saling menguntungkan satu sama lain untuk kemaslahatan bersama.” Ujarnya

” KITLT berkomitmen untuk menata kelola optimalisasi sumber daya alam melalui hilirisasi industri yang berbasis pada pertumbuhan yang berkelanjutan dengan menitik beratkan kepada pemberdayaan masyarakat lokal dan pendekatan proporsional atas kelestarian lingkungan yang merupakan ruang hidup mereka,” Pungkasnya. (*)
























