LUWU TIMUR,Timuronline – Tangis keluarga pecah saat jenazaf Fatin tiba di Desa Wewangriu, Kecamatan Malili, Luwu Timur.
Fatin ditemukan sudah tak bernyawa setelah dilakukan pencarian selama 2 hari. Dia ditemukan sejauh 3 Mil lebih atau sekitar 6-7 km dari tempat ia tenggelam.
” Jenazah ditemukan sekitar pukul 17.45 Wita oleh seorang nelayan tambak di wilayah Salo Balantang,” Ujar Maria Claret, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Luwu Timur, Kamis (26/05/2022)
Baca Juga :
Video : Pencarian Bocah Hilang di Sungai Malili
Menurutnya, Tim pencari sendiri baru selesai melakukan pencarian dan akan melanjutkan esok hari.
” Tadi kita sudah beresin semua peralatan karena memang sudah hampir malam untuk persiapan pencarian besok. Tiba-tiba ada laporan dari warga bahwa jenazah sudah ditemukan oleh seorang nelayan tambak. Makanya kita langsung bergegas untuk melakukan evakuasi jenazah,” sambungnya
Sesampainya, jenazah disambut tangisan histeris dari keluarga yang memang sejak hilangnya korban juga terlihat melakukan pencarian. Jenazah sendiri langsung dibawah ke rumah duka di Desa Wewangriu untuk disemayamkan.
Rencana, besok Jumat (27/05/2022) jenazah fatin akan langsung dikebumikan.
Sebelumnya diberitakan, Fatin, bocah perempuan berumur 7 tahun dari Desa Wewangriu, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur hingga kini belum ditahu keberadaannya.
Baca Juga :
Pencarian Hari Ke-Dua, Fatin Belum Ditemukan
Fatin diduga hanyut di Sungai Malili, Rabu (25/05/2022) sekitar pukul 11.30 Wita. Tim BPBD Luwu Timur, Basarnas, Tim Rescue Vale Indonesia serta warga masih melakukan pencarian dan menyusuri Sungai Malili yang diperkirakan tempat hanyutnya Fatin. (*)