Laporan : Rd
LUWU TIMUR,Timuronline – Lagi-lagi modus kejatahan dengan cara mengaku petugas kepolisian mengincar beberapa pejabat di Lutim. Modusnya, si pelaku menelepon dan mengaku sebagai Kasat Reskrim Polres Luwu Timur, Sulawesi Selatan ke sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Luwu Timur.
Pelaku meminta sejumlah uang dengan berbagai dalil. Kepala OPD yang ditelepon antara lain Kepala Dinas Pendidikan, La Besse, Kepala Dinas PU-PR, Syahrir Zain serta Kepala Disdagkop UKM, Rosmiyati Alwi.
” Yah memang betul beberapa kepala dinas menelopon saya untuk mengkonfirmasi terkait pelaku yang mengaku saya dan meminta sejumlah uang. Dan untungnya belum ada yang tertipu. Disini saya tegaskan, itu adalah penipuan jangan dipercaya,” Terang Kasat Reskrim Polres Lutim, Iptu Eli Kendek, Senin (13/01/2020).
Eli Kendek menuturkan, berdasarkan informasi beberapa kepala OPD yang meneleponnya, nomor telepon yang digunakan pelaku yakni 085-369-355057.
” Saya sudah melacak keberadaan pelaku melalui nomor telepon yang ia gunakan. Dia beralamat di Kota Medan Propinsi Sumatera Utara,” Ungkapnya.
Mantan Kapolsek Towuti ini menghimbau kepada seluruh masyarakat Luwu Timur terkhusus para pejabat agar berhati-hati dalam menerima telepon apalagi itu mengatasnamakan pihak kepolisian selanjutnya meminta sejumlah uang.
” Kalau ada yang seperti itu, jangan langsung dipercaya. Tolong langsung dikonfirmasi kepada pihak yang bersangkutan. Ini adalah salah satu modus kejahatan via telepon,” Tegasnya
Perlu diketahui, kasus penipuan dengan cara mengaku dari pihak kepolisian bukan baru kali pertama terjadi di Luwu Timur, sebelumnya dua mantan Kapolres Luwu Timur, AKBP.Rio Indra Lesmana dan Kombes Pol Alfian Hidayat juga pernah dicatut namanya. (Red)