LUWU TIMUR,Timuronline – Jelang kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Menparekraf), Sandiaga Uno ke Desa Matano, Kabupaten Luwu Timur, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Parmudora) Luwu Timur terus melakukan persiapan untuk menghadapi penilaian lomba desa wisata
Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Disparmudora Luwu Timur, Hasratang di ruang kerjanya, Selasa (05/07/2022) mengungkapkan kedatangan Kemenparakraf di Bumi Batara Guru (Julukan Luwu Timur,red) berlangsung selama tiga gelombang
” Yang pertama datang itu dari Tim Kreatif. Nantinya mereka akan membut video terkait Desa Matano. Kedua Tim Juri. Nah, disini tim juri akan melakukan penilaian tujuh kategori yang sudah ditetapkan. Kategori ini meliputi Home Stay (rumah tinggal), Souvenir, Toilet Umum, terus masalah kelembagaan. Di Desa Matano ini sudah terbentuk kelembagaan itu. Terus selanjutnya penilaian terkait konten kreatif, lanjut soal kebersihan dan terakhir soal daya tarik desa,” terangnya
Baca Juga :
Perkuat Sinergi, PT Vale Silaturahmi dengan Kapolda Sultra
Dia mengaku persiapan yang telah dilaksanakan sudah sampai 80 – 90 persen
” Kita sementara menyusun run down kegiatan,” tambahnya
Dua hari, tim juri akan melakukan penilaian sebelum rombongan atau gelombang ke-tiga datang yakni Bapak Menteri serta rombongan
Dia melanjutkan, Desa Matano yang berada di Kecamatan Nuha memiliki sejarah peradaban terkait peninggalan-peninggalan barang bersejarah. Pula dulunya Desa Matano ini adalah danau purba yang pernah tenggelam
” Ini dibuktikan dengan banyaknya benda purbakala yang masih ada hingga kini seperti tembikar, parang, keris, tombak dan lain-lain. Nah, benda-benda ini akan kami simpan di sebuah galeri yang memang telah kita persiapkan, namanya Galeri Gamara,” ujarnya
Menurut informasi, Menteri Sandiaga Uno dan rombongan akan berkunjung ke Luwu Timur bulan Juli ini
” Kalau info pastinya, masih akan kita perjelas. Namun info yang kami terima dari Bapak Kadis Propinsi Sulsel, beliau sempat ketemu dengan Pak Menteri bahwa Sulsel siap menerima kedatangan menteri bulan juli ini, kita tunggu saja,” pungkasnya. (*)