Menu

Mode Gelap
Jadwal Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia vs Uzbekistan, Japan vs Iraq Peserta MTQ Lutim Ikuti TC Persiapan MTQ XXXIII Sulsel di Takalar Lolos ke Semifinal, Timnas Indonesia akan Bersua Pemenang Arab Saudi vs Usbekistan Pemkab Lutim Gelar Rapat Pembentukan Tim Inovasi Peduli ki Saya Jaga ki Dinas Dikbud Lutim Gelar Lomba FLS2N dan O2SN tingkat Kabupaten Sekda Lutim Pimpin Upacara Hari Otonomi Daerah

LUWU TIMUR · 20 Agu 2020 12:23 WITA · Waktu Baca

Data Satu Indonesia di Lutim, Wujudkan Data Terintegrasi


					???????????????????????????????????? Perbesar

????????????????????????????????????

Laporan : Rs / Ikp

Editor     : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Berdasarkan Peraturan Bupati Luwu Timur yang akan diterbitkan, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Lutim, bekerjasama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Badan Pusat Statistik (BPS), dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menggelar Rapat Perencanaan terkait Satu Data Kabupaten Luwu Timur, di Gedung Media Center Kominfo, Rabu (19/08/2020).

Satu Data Kabupaten Luwu Timur merupakan kebijakan yang bertujuan untuk mewujudkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, terintegrasi dan dapat diakses oleh pengguna data, sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan melalui perbaikan tata kelola data Pemerintah daerah.
 
Dalam rapat tersebut, Perencana Muda Bapelitbangda, Mujahid menyampaikan, pihaknya berharap bahwa dengan rencana kondisiuner pembangunan jangka menengah untuk periode kedepan, betul-betul bidang statistik ini membuat rencananya lima tahun secara baik.
 
” Dengan berpedoman terhadap sikap masif, melihat juga beberapa referensi terkait tindakan-tindakan peraturan Perundang-Undangan, itu perlu ada rencana aksi jadi supaya terarah,” jelasnya.
 
Mujahid menambahkan, terdapat enam point yang menjadi permasalahan penyediaan data berkualitas di Lutim, pertama yaitu data yang belum berkualitas (belum memenuhi standar dan tidak memiliki metadata). Kedua, sistem database sektoral yang belum terpadu. Ketiga, belum seragamnya kode referensi atau data induk. Keempat, data yang sulit diakses dan tidak terintegrasi. Kelima, ketidakjelasan unik pengelola data. Dan keenam, keterbatasan Sumber Daya Manusia Pengelola Data.
 
“ Di point kedua, Kominfo kita tetapkan perannya di system database sektoral, supaya betul-betul data ini tidak akan berubah-ubah,” imbuhnya.
 
Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Muhlis mengatakan, sesuai Peraturan Presiden, setiap kabupaten di Indonesia harus inovati.
 
” Dengan adanya satu data di Lutim, nantinya inovasi itu salah satunya akan muncul di Lutim,” katanya.
 
Menanggapi hal tersebut, Kepala Diskominfo Lutim, Masdin mengaku, pihaknya siap mendukung data satu Indonesia ini.
 
” Jadi, harapan saya besar terhadap keberadaan forum ini, dan prinsip kita, mari kita satukan persepsi, ini kerja kita semua dan ketika ini berhasil, kita semua turut sukses,” tandasnya. (ikp/kominfo)
 
 
 
 

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Peserta MTQ Lutim Ikuti TC Persiapan MTQ XXXIII Sulsel di Takalar

27 April 2024 - 10:27 WITA

MTQ

Pemkab Lutim Gelar Rapat Pembentukan Tim Inovasi Peduli ki Saya Jaga ki

25 April 2024 - 21:06 WITA

Luwu Timur

Dinas Dikbud Lutim Gelar Lomba FLS2N dan O2SN tingkat Kabupaten

25 April 2024 - 20:55 WITA

luwu timur

Sekda Lutim Pimpin Upacara Hari Otonomi Daerah

25 April 2024 - 20:35 WITA

Hari Otda

PM-WTC, Calon Penerima Penghargaan Kalpataru Tahun 2024 Dikunjungi Tim Penilai

25 April 2024 - 19:49 WITA

luwu timur
Trending di KABAR PEMDA