MAKASSAR, Timuronline – Mewakili Bupati Luwu Timur (Lutim), H. Budiman, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Aini Endis Anrika didampingi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Lutim menerima dengan resmi jama’ah Haji Kabupaten Lutim dari PPIH Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) di Asrama Haji Embarkasi Makassar, Senin (08/08/2022).
Rombongan jama’ah Haji Lutim yang tergabung dalam kloter 12, tiba di Asrama Haji Makassar pukul 15.51 Wita. Sebelum diserahkan kepada PPIH Lutim, para jama’ah diarahkan terlebih dahulu untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dengan tes antigen.
Ketua PPIH Embarkasih Makassar, HM. Ikbal Ismail menyerahkan secara langsung jama’ah haji kepada pimpinan daerah yang meliputi : Sekda Provinsi Maluku Utara, Drs. Syamsuddin, Wakil Bupati Pangkep, Drs. H. Sahban, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Lutim, Aini Endis Anrika.
Ketua PPIH Embarkasih Makassar, HM Ikbal Ismail menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jama’ah Haji, apabila ada pelayanan yang kurang berkenan sebelum melaksanakan ibadah Haji dan setelah diserahkan kembali.
Ikbal juga mengungkapkan, dari hasil pemerikasaan kesehatan, seluruh jama’ah Haji dinyatakan negatif covid-19 dan setelah diterima Asisten Pemerintah dan Kesra, maka seluruh rombongan jama’ah haji Lutim akan kembali ke kampung halaman.
“Adapun total jama’ahnya 393 terdiri 389 jama’ah haji dan empat petugas, terdiri dari, Makassar 166 orang, Pangkep 45 orang, Lutim 74 orang, dan Maluku Utara 103 Orang,” jelasnya.
Baca Juga:
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Aini Endis Anrika mengucapkan selamat kepada Jama’ah Haji Lutim yang akhirnya telah tiba di Tanah Air selepas menunaikan ibadah Haji tahun ini.
“Kami merasa bangga dan sangat berbahagia, dapat menerima saudara-saudara sekalian di tempat ini dan kami sadar bahwa perjalanan yang telah dilalui adalah suatu perjalanan ibadah yang amat berat dan melelahkan, yang meminta banyak pengorbanan harta, menguras tenaga, serta menuntut kesabaran, tetapi amat mulia di sisi Allah SWT,” katanya.
Ia juga mengatakan bahwa, menunaikan ibadah Haji merupakan harapan dan mimpi bagi hampir semua umat Muslim di seluruh dunia. Bahkan sebagian besar jamaah calon haji rela menabung bertahun-tahun demi bisa berangkat ke tanah suci.
“Kita semua yang mendapat kesempatan ke tanah suci tahun ini sudah sepantasnya bersyukur, karena masih banyak di antara saudara-saudara kita yang masih menunggu giliran untuk berangkat namun masih harus menunggu karena terbatasnya kuota yang tersedia,” imbuhnya.
Menurut Aini Endis, mabrur tidaknya haji seseorang dapat diamati dengan mudah, yaitu ; apakah membekas atau berpengaruh pada prilaku dan amalannya usai menunaikan ibadah haji. Bagi yang mabrur, tentu pribadinya akan menjadi lebih baik, semakin bersabar saat menghadapi musibah, semakin pandai bersyukur dan bersikap rendah hati.
“Maka dari itu, dengan bertambahnya masyarakat yang berpredikat haji, diharapkan menjadi tauladan di lingkungannya. Terutama membantu Pemerintah Daerah untuk ikut mendukung terciptanya keamanan dan keadilan serta kesejahteraan dalam masyarakat,” harapnya.
Terakhir, ia menyampaikan terimakasih Kepada semua pihak yang telah membantu dan berperan serta atas kelancaran penyelenggaraan ibadah haji Kabupaten Luwu Timur pada tahun 1443 H/2022 M ini.
“Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda di sisinya, Aamiin,” tutupnya. (ikp-kehumasan/kominfo-sp)