Menu

Mode Gelap
Investasi untuk Masa Depan Bangsa: Kolaborasi Penguatan Pendidikan Tinggi di Sorowako Sertijab Enam Pejabat Jajaran Polres Lutim, Kapolres : Ini Regenerasi Sinergi TNI dan Industri untuk Hilirisasi Berkelanjutan: Pangdam XIV/Hasanuddin Tinjau Progres Proyek Strategis Nasional PT Vale di Pomalaa PT. CLM Komitmen Tingkatkan Kualitas Hidup Sehat Masyarakat Warisan Hijau untuk Dunia: PT Vale Indonesia Lakukan Penanaman Pohon Serentak sebagai Komitmen Global Terhadap Iklim dan Keberlanjutan Hasil Persis Solo vs PSM Makassar, Pasukan Ramang Menang Dramatis

LUWU TIMUR

Tak Diakomodir Dalam PPPK, Ratusan Petugas Irigasi di Luwu Timur Tutup Bendung

badge-check


					Tak Diakomodir Dalam PPPK, Ratusan Petugas Irigasi di Luwu Timur Tutup Bendung Perbesar

LUWU TIMUR,Timuronline – ” Hari ini kita aksi lanjutan, setelah mogok kerja, kita lakukan penutupan bendung di tiga aliran, kami menuntut agar para TP-OP diakomodir PPPK paruh waktu, jika tuntutan kami tidak dipenuhi, aksi penutupan bendung ini terus kami lakukan,” Tegas Widodo mewakili ratusan petugas irigasi dari tiga Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) di Luwu Timur yang menggelar aksi tutup bendung Kalaena, di Desa Teromu, Kecamatan Mangkutana, Luwu Timur,  Minggu (24/08/2025)

Widodo yang juga koordinator aksi mendesak pemerintah Provinsi dan kementerian agar mengakomodir para TP-OP dalam perekrutan PPPK paruh waktu, dia menegaskan akan terus melakukan penutupan bendung jika tuntutan mereka tidak terpenuhi.

Gabungan Petugas TP-OP ( Tugas Pembantuan Operasi dan Pemeliharaan ) dari tiga UPTD yakni UPTD Kalaena, UPTD Kalaena Kiri dan UPTD Kalaena Kanan bergerak dari kantor UPTD di Desa Wonorejo Timur mendapat pengawalan puluhan personel Polsek Mangkutana.

Di tengah aksi berlangsung, rapat zoom lintas sektor pun berlangsung membahas terkait formasi PPPK TP-OP, rapat yang berlangsung diikuti, BKD Provinsi Sulawesi Selatan, Kemenpan RB, DRPD Provinsi Sulawesi Selatan dan SDA Dinas PUPR.

Aksi penutupan bendung oleh petugas irigasi ini akan berdampak fatal terhadap petani jika berlangsung lama, pasalnya saat ini petani di tujuh kecamatan dengan luas lahan 18 ribu hektare di Luwu Timur Tengah memasuki musim tanam. (*)

Lainnya

Sertijab Enam Pejabat Jajaran Polres Lutim, Kapolres : Ini Regenerasi

4 Desember 2025 - 19:54 WITA

PT. CLM Komitmen Tingkatkan Kualitas Hidup Sehat Masyarakat

1 Desember 2025 - 20:04 WITA

Yuk Nobar, Persis Solo vs PSM Makassar Malam ini di Warkop Brother, Ada Doorprizex

29 November 2025 - 10:18 WITA

Pagar SDN 209 Mantaipi Tawakua Ambruk

27 November 2025 - 13:04 WITA

101,2 Gram Sabu Dimusnahkan Kejari Lutim, Juga Berbagai BB Lainnya

26 November 2025 - 15:26 WITA

Trending KRIMINAL