KOLAKA,Timuronline – Peningkatan ekonomi masyarakat menjadi perhatian penting PT Vale Indonesia Tbk dalam setiap operasional. Untuk itu, setiap areal operasional perusahaan tambang nikel asal Brasil ini senantiasa menghadirkan program pemberdayaan masyarakat.
PT Vale mengemasnya melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM). Sejak 2010 PT Vale Indonesia telah menjalankan program PPM atau dahulu masih disebut CSR.
Komitmen pelaksanaan PPM terus dilaksnakan PT Vale dengan bersinergi bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka, hal tersebut diwujudkan melalui penandatangan Memorandum of Understanding (MoU).
MoU terkait Pelaksanaan Program PPM diteken oleh Wakil Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk, Adriansyah Chaniago bersama Bupati Kolaka, Ahmad Safei, di Hotel Gran Melia, Jakarta, Senin (07/3/2022). Bagi PT Vale, Program PPM adalah salah satu aspek keberlanjutan yang senantiasa dijalankan selama ini. Hal inilah, yang menjadi pembeda dari perusahaan tambang lainnya.
Wakil Presiden Direktur PT Vale Indonesia, Adriansyah Chaniago mengatakan, kerangka kerja ini merumuskan tujuan, sasaran, tata nilai, kebijakan, strategi operasional, program, dan kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) sesuai dengan peran Perusahaan yang selaras dengan Rencana Pembangunan Daerah.
Baca Juga :
- Di Pelatihan PSRLB, Vale Berharap Dapat Meningkatkan Kapasitas Para Petani
- PT Vale Catat Kinerja Kuat Tahun 2021
- Tanam Perdana SRI di Blok Pomalaa, Vale Dapat Apresiasi Dari Pemerintah Kolaka
Kata dia, untuk pemberdayaan masyarakat, fokus kedepan ada pada aspek pendidikan dan kesehatan hal ini selaras juga dengan shareholders PT Vale termasuk dengan MIND ID.
“ Terkhusus untuk pemberdayaan masyarakat, fokus kedepan ada pada aspek pendidikan dan kesehatan, dan ini selaras juga dengan shareholders kita termasuk dengan MIND ID. Terimakasih atas supportnya selama ini, dimana kami telah diterima seperti keluarga,”katanya.