Menu

Mode Gelap
Turnamen Volleyball CLM CUP II Kembali Digelar, Diikuti 25 Tim DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat Di Peringatan Bulan K3 Nasional 2025, Vale Indonesia Terus Jaga Komitmen Budaya Kerja Aman dan Produktif Vale Indonesia Gelar RUPSLB, Mantan Menlu RI Jadi Komisaris Independen Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional CLM Salurkan Bantuan Alsintan di Desa Puncak Indah

Vale Indonesia

Vale Gaet KLHK Antisipasi Karhutla

badge-check


					Vale Gaet KLHK Antisipasi Karhutla Perbesar

LUWU TIMUR,Timuronline – Kepedulian terhadap lingkungan terus ditunjukkan PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale). Kali ini, perseroan berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim (PPI) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) yang digelar Rabu-Jumat (6-8/3/2024), PT Vale menghadirkan Team Balai Pengendalian Perubahan Iklim ( PPI ) Wilayah Sulawesi untuk pembentukan Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) PT. Vale Indonesia Tbk ( PT Vale ). Kegiatan ini diikuti 48 peserta dari enam departemen di PT Vale.

Director Environment & Permit Management PT Vale, Zainuddin mengatakan, melihat tingginya kasus kebakaran yang terjadi tahun lalu, membuat pihaknya merasa perlu untuk menggelar Bimtek Pembentukan Brigade Pengendalian Karhutla PT Vale.

“Melalui Bimtek ini kami juga ingin mendiskusikan beberapa hal, termasuk upaya dan antisipasi terjadinya karhutla di area kerja PT Vale. Di sini kita juga ada teman-teman dari fire rescue sebagai peserta,” ungkap Zainuddin.

Terdapat berbagai rangkaian kegiatan selama Bimtek yang berlangsung di Wooden House Nursery, di antaranya materi Kebijakan Darkarhutla, Teori Dasar Darkarhutla, Pencegahan Karhutla, Teknik Pemadaman Karhutla, dan Pengenalan Peralatan Karhutla.

Selain materi, peserta juga melakukan praktik Pemadaman Karhutla yang dipandu oleh Team Manggala Agni dari Daops Wilayah II Malili berlangsung di kawasan Enggano, Kecamatan Towuti. Firdaus berharap kolaborasi dengan Balai PPI Wilayah Sulawesi KLHK tidak berhenti pada kegiatan Bimtek saja.

Bersamaan dengan peringatan “Hari Bakti Rimbawan’ yang jatuh pada tanggal 7 Maret 2024 sesuai dengan arahan Menteri Lingkungan Hidup & Kehutanan Prof. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc untuk melakukan penanaman pohon serentak nasional maka dilakukan penanaman simbolis di area “Taman Kehati Sawerigading Wallacea” yang wakili Kepala Balai PPI Sulawesi Benny Ahadian Noor , Manager Permit & License PT Vale Yohan Lawang, Specialist H&S System & Operation PT Vale Ashadi Cahyadi dan seluruh peserta Bimtek Brigdalkarhutla PT Vale.“Kami harap akan lebih banyak lagi komunikasi yang dibangun setelah ini. Kami tentu masih butuh banyak masukan dan saling bertukar pikiran dalam upaya pencegahan karhutla di Luwu Timur, utamanya di area kerja PT Vale,” ungkap Zainuddin.

Kepala Balai PPI Sulawesi Benny Ahadian Noor menyatakan, kegiatan ini menjadi langkah awal untuk membangun kerja sama dengan PT Vale. Hal tersebut menjadi salah satu langkah atau upaya perusahaan menjalankan kewajibannya untuk membentuk tim pengendalian karhutla.

“Kita memang tidak bisa bekerja sendiri, karena itu dibutuhkan kolaborasi untuk menguatkan SDM yang ada. Termasuk bagaimana kita melihat ketersediaan sarana dan prasarana yang diperlukan. Semua kami bahas di sini,” kata Benny.

Balai PPI memiliki tugas dan fungsi untuk melakukan peningkatan pemahaman baik bagi pemerintah daerah, maupun pelaku usaha yang memiliki izin pinjam pakai kawasan hutan tentang risiko terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

“PT Vale sebenarnya sudah memiliki tim yang kuat, tetapi mungkin konsep atau sistem yang dibangun selama ini lebih ke penanganan kebakaran aset. Kebakaran hutan dan lahan itu merupakan hal spesifik, jadi punya teknik dan cara penanganan khusus,” ungkap Benny.

Menurutnya, sejauh ini PT Vale telah berkontribusi dan menunjukkan tanggung jawab dalam upaya penanganan karhutla di area operasinya. Begitu juga insiden kebakaran lain yang kerap terjadi di luar kawasan hutan.

Benny mengatakan, kesigapan itu perlu dijaga agar upaya pengendalian dan penanganan karhutla bisa terus ditingkatkan. Olehnya itu, kegiatan ini menurut Benny menjadi ajang untuk belajar bersama dan saling menguatkan SDM.

Lainnya

Turnamen Volleyball CLM CUP II Kembali Digelar, Diikuti 25 Tim

20 Januari 2025 - 13:26 WIB

DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat

16 Januari 2025 - 19:56 WIB

Di Peringatan Bulan K3 Nasional 2025, Vale Indonesia Terus Jaga Komitmen Budaya Kerja Aman dan Produktif

16 Januari 2025 - 19:52 WIB

Vale Indonesia Gelar RUPSLB, Mantan Menlu RI Jadi Komisaris Independen

15 Januari 2025 - 19:25 WIB

Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional

15 Januari 2025 - 17:02 WIB

Trending KABAR PEMDA