Dalam arahannya, Hamris mengatakan bahwa kekompakan dan kebersamaan sangat dibutuhkan dalam menggerakkan roda organisasi guna mencapai tujuan.
” Tidak boleh ada sekat-sekat, mari kita pelihara kekompakan diantara seluruh staf sebagai sebuah keluarga besar,” kata Hamris.
Selain itu, persoalan kedisiplinan dan kebersihan lingkungan kantor juga jadi penekanannya.
Untuk kedisiplinan, Hamris mengatakan dengan tegas tidak ada kompromi harus dijalankan. Apalagi Diskominfo yang membuat aplikasi Presensi yang selama ini digunakan untuk absensi kehadiran pegawai Lutim sehingga ASN Kominfo yang harus jadi contoh.
” Kita yang buat aplikasi Presensi, maka kita yang harus jadi contoh, bukan persoalan berapa persen TPP yang dipotong jika tidak masuk kantor, tetapi lebih kepada peningkatan kesadaran sebagai PNS yang diikat oleh aturan kepegawaian,” tegas Hamris.