Menu

Mode Gelap
DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat Di Peringatan Bulan K3 Nasional 2025, Vale Indonesia Terus Jaga Komitmen Budaya Kerja Aman dan Produktif Vale Indonesia Gelar RUPSLB, Mantan Menlu RI Jadi Komisaris Independen Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional CLM Salurkan Bantuan Alsintan di Desa Puncak Indah Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

LUWU TIMUR

Camat Tomtim dan Kadis PUPR Lutim Dampingi Kepala BBWS Tinjau Tanggul di Dua Desa

badge-check


					Camat Tomtim dan Kadis PUPR Lutim Dampingi Kepala BBWS Tinjau Tanggul di Dua Desa Perbesar

LUWU TIMUR,Timuronline – Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan – Jeneberang, Dr. Suryadarma Hasyim, didampingi Camat Tomoni Timur, Yulius, Kadis PUPR, Syahmuddin, Kepala Desa Alam Buana, Imade Redo, Pj. Kades Cendana Hitam Timur, Riny G. Rusli, serta Kabid Sumber Daya Air Dinas PUPR, Syahrir, melakukan peninjauan langsung terhadap tanggul pengaman di dua desa yakni Desa Alam Buana dan Desa Cendana Hitam Timur yang hampir jebol akibat derasnya arus Sungai Kalaena, Selasa (14/05/2024).

Kunjungan ini bertujuan untuk melihat kondisi tanggul dan mencari solusi terbaik. Di lokasi tanggul Desa Alam Buana, Dr. Suryadarma mencermati kondisi tanggul yang hampir jebol. Ia segera memerintahkan staf BBWS untuk mengukur panjang tanggul dan mencatat poin-poin penting, sambil memberikan instruksi mengenai tindakan yang harus diambil.

“Setelah melihat kondisi yang ada, solusi jangka pendek adalah membuat bronjong khusus untuk mencegah tanggul ini tergerus saat banjir datang. Saya sudah sering menangani masalah seperti ini di beberapa daerah,” jelas Dr. Suryadarma saat berdiri di atas tanggul yang nyaris jebol.

Setelah meninjau Desa Alam Buana, rombongan melanjutkan perjalanan ke Desa Cendana Hitam Timur (CHT) untuk memeriksa tanggul pengaman yang mengalami penurunan. Kondisi ini mengancam areal persawahan warga jika sungai meluap. Warga setempat telah bergotong royong membuat pengaman darurat berupa karung goni berisi pasir untuk menahan luapan air.

Melihat kondisi ini, Dr. Suryadarma menyatakan bahwa, BBWS akan membantu warga Desa Cendana Hitam Timur dengan menyediakan karung-karung yang akan diisi pasir atau tanah untuk digunakan sebagai penahan air agar tidak meluap ke areal persawahan.

“Kami akan mendukung upaya warga dengan menyediakan karung-karung untuk menahan luapan air, sehingga persawahan warga tetap terlindungi,” tambahnya.

Kadis PUPR Luwu Timur, Syahmuddin menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungan Kepala BBWS, dengan harapan solusi ini bisa segera dilaksanakan sehingga pemukiman dan areal perkebunan serta persawahan warga di Desa Alam Buana dan Desa Cendana Hitam Timur terlindungi.

Hal yang sama disampaikan Kepala Desa Alam Buana, Imade Redo. Menurutnya, langkah cepat yang dilakukan BBWS dengan meninjau lokasi sangat tepat mengingat kondisi tanggul yang sangat memprihatinkan.

“Setelah diukur oleh tim teknis BBWS, ada kurang lebih 100 meter tanggul yang akan ditangani dengan pemasangan bronjong,” kata Imade Redo.

Dengan tindakan cepat dan kerjasama antara pemerintah daerah dan BBWS, diharapkan ancaman banjir dapat diminimalisir dan kesejahteraan masyarakat setempat tetap terjaga. (kominfo-sp)

Lainnya

DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat

16 Januari 2025 - 19:56 WIB

Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional

15 Januari 2025 - 17:02 WIB

Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

14 Januari 2025 - 17:08 WIB

Penyusunan RKPD dan RENJA 2026: Staf Ahli Pembangunan Tekankan Penyamaan Persepsi

13 Januari 2025 - 16:53 WIB

Desa Maleku Gelar Pelatihan Tata Rias, Diikuti 30 Kader PKK

11 Januari 2025 - 19:28 WIB

Trending KABAR PEMDA