Menu

Mode Gelap
Investasi untuk Masa Depan Bangsa: Kolaborasi Penguatan Pendidikan Tinggi di Sorowako Sertijab Enam Pejabat Jajaran Polres Lutim, Kapolres : Ini Regenerasi Sinergi TNI dan Industri untuk Hilirisasi Berkelanjutan: Pangdam XIV/Hasanuddin Tinjau Progres Proyek Strategis Nasional PT Vale di Pomalaa PT. CLM Komitmen Tingkatkan Kualitas Hidup Sehat Masyarakat Warisan Hijau untuk Dunia: PT Vale Indonesia Lakukan Penanaman Pohon Serentak sebagai Komitmen Global Terhadap Iklim dan Keberlanjutan Hasil Persis Solo vs PSM Makassar, Pasukan Ramang Menang Dramatis

KRIMINAL

Hati-hati !! Modus Penipuan Ngaku Anggota Polisi Masih Marak Terjadi di Lutim

badge-check


					Hati-hati !! Modus Penipuan Ngaku Anggota Polisi Masih Marak Terjadi di Lutim Perbesar

Laporan : Rs

Editor : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Modus penipuan dengan mengaku sebagai anggota kepolisian hingga kini masih marak terjadi di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

Ini banyak terjadi khususnya di kasus narkoba yang diungkap Satres Narkoba Polres Luwu Timur. Modusnya pun terbilang lihai. Para penipu memanfaatkan keluarga korban pelaku narkoba yang ditangkap polisi. Dengan iming-iming, kasusnya akan dihentikan, pelaku meminta sejumlah uang kepada keluarga korban pelaku narkoba dengan mengaku sebagai penyidik dari Satres Narkoba Polres Lutim.

Kasatres Narkoba Polres Luwu Timur, AKP. Joddi mengakui hal ini. Kepada Timuronline.com,  Selasa (06/04/2021) via telepon, dia mengungkapkan jika dalam beberapa kasus yang ditanganinya, keluarga korban oleh pelaku penipuan dimintai uang hingga jutaan rupiah.

” Jadi modusnya ketika kami menangkap pelaku narkoba, penipu lantas memanfaatkan ini dengan menelepon keluarga pelaku narkoba yang kita tangkap. Dengan janji akan menghentikan kasusnya, pelaku meminta uang hingga jutaan rupiah, dari 2 juta hingga 10-an juta. Nah, keluarga korban yang percaya lantas mengirimkan uang melalui transfer sesuai permintaan dari pelaku penipuan,” Ungkapnya.

Bahkan parahnya, mantan Kasat Sabhara Polres Luwu Timur ini pun pernah dicatut namanya.

” (Nama) saya pun pernah dicatut,” Katanya.

Untuk mengantisipasi ini lanjutnya, pihaknya kerap memanggil keluarga korban pelaku narkoba agar tidak mudah mempercayai telepon gelap seperti itu.

” Saya sering panggil mereka (keluarga korban) agar jangan mudah tertipu, karena pihak kepolisian sendiri tidak pernah menelepon pihak keluarga apalagi sampai minta uang. Kalau ada yang seperti itu jangan layani atau telepon saya langsung, biar bisa kami tindaklanjuti,” Tuturnya.

” Kami sudah pernah mengecek nomor telepon sang penipu, titik koordinat nomor telepon itu berada di wilayah jawa seperti bogor dan tempat lainnya. Jadi sekali lagi saya menghimbau kepada seluruh warga Luwu Timur agar tidak mudah percaya dengan modus penipuan seperti ini apalagi mengatasnamakan pihak kepolisian,” Tutupnya (Red)

Lainnya

Sertijab Enam Pejabat Jajaran Polres Lutim, Kapolres : Ini Regenerasi

4 Desember 2025 - 19:54 WITA

PT. CLM Komitmen Tingkatkan Kualitas Hidup Sehat Masyarakat

1 Desember 2025 - 20:04 WITA

Yuk Nobar, Persis Solo vs PSM Makassar Malam ini di Warkop Brother, Ada Doorprizex

29 November 2025 - 10:18 WITA

Pagar SDN 209 Mantaipi Tawakua Ambruk

27 November 2025 - 13:04 WITA

101,2 Gram Sabu Dimusnahkan Kejari Lutim, Juga Berbagai BB Lainnya

26 November 2025 - 15:26 WITA

Trending KRIMINAL