LUWU TIMUR,Timuronline – Disaksikan langsung Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, Bupati Luwu Timur (Lutim), H. Budiman secara resmi melaunching aplikasi Sistem Informasi Setiap Pegawai Tepat Waktu Hadir (Si Patuh) dan penerapan Tanda Tangan Elektronik (TTE) menggunakan aplikasi sistem informasi kearsipan dinamis terintegrasi (Srikandi) pada malam ramah tamah dalam rangka peringatan Hari jadi ke-19 Tahun Luwu Timur, di Anjungan Sungai Malili, Kamis (12/05/2022).
Pada kesempatan ini, Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman hadir beserta Ketua TP PKK Provinsi Sulsel, Noemi Ocatrina, Ketua TP PKK Lutim, Hj. Sufryati, Kapolda Sulsel, Anggota DPRD Sulsel, Pimpinan dan segenap anggota DPRD Lutim, Forkopimda Lutim, Sekertaris Daerah (Sekda), H. Bahri Suli beserta segenap jajaran Pemkab Lutim, para tokoh pemekaran dan dan tokoh masyarakat Lutim, Opu Balirante Kedatuan Luwu, Mincara Malili, Mincara Burau, Macoa Bawalipu ke-61, pimpinan instansi vertikal BUMD dan BUMN Lutim, serta Presiden Direktur dan Wakil presiden direktur PT. Vale Indonesia Tbk.
Baca Juga :
Begini Harapan Siswa SMP di Moment HUT Lutim ke-19
Dalam sambutannya, Bupati Budiman mengatakan bahwa, Launching aplikasi Si Patuh dan penerapan TTE pada Palikasi Srikandi ini sejalan dengan upaya Pemerintah Daerah Kab. Lutim mewujudkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) guna mendorong dan mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang terbuka, partisipatif, inovatif, akuntabel, serta meningkatkan kolaborasi antar instansi pemerintah.
“Semoga dengan diterapkannya aplikasi presensi berbasis mobile yang dikembangkan Dinas Kominfo Luwu Timur, diharapkan mampu memberi nilai manfaat yang optimal, baik pada bidang administrasi pemerintahan, maupun pada bidang pelayanan publik. Sehingga dapat mendorong pelaksanaan pelayanan publik yang lebih cepat dan efisien,” tandas Bupati.
Sementara Kadis Kominfo SP Lutim, Hamris Darwis mengatakan bahwa, Izin progress migrasi aplikasi Srikandi dari versi latihan ke versi live/production sudah selesai. Jadi Bupati dan para pejabat lainnya yang telah memiliki Tanda tangan elektornik (TTE) sudah bisa menggunakan TTE di aplikasi Srikandi live.
“Ini luar biasa dan merupakan kado terindah bagi Lutim di usianya yang ke-19, karena di Sulawesi Selatan Kabupaten Luwu Timur adalah Kabupaten/kota pertama yang mendapatkan akses live Srikandi dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Dengan telah diberikannya akun live untuk Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, maka seluruh instrumen pengelolaan arsip dinamis harus disusun secara lengkap dan selaras sebagaimana formulir kesepakatan yang sudah di tandatangani,“ jelas Hamris.
Selain melaunching penggunaan Si Patuh dan TTE Srikandi, Bupati juga menyerahkan Bantuan Hibah/bansos Dinas Sosial P3A dengan jenis bantuan kepada kelompok usaha bersama (Kube) Fakir miskin, jaminan hidup bagi penghuni panti, jaminan hidup bagi orang dengan kecacatan berat, serta jamin hidup bagi lansia, penyerahan sertifikat penghargaan kepada siswi berprestasi olimpiade matematika, Sertifikat tarian kajangki dan Sertifikat WTB Teduhu Nuha. (ikp-kehumasan/kominfo-sp)