Menu

Mode Gelap
Kalahkan Yordania, Timnas Indonesia U23 Lolos ke Babak Delapan Besar, Korea atau Jepang Calon Lawan Pemkab Lutim Ikuti Gerakan Peduli Stunting Secara Virtual Jaga Kelestarian Bumi, Pemkab Gelar Penanaman Pohon Laga Penentuan Group A Piala Asia U23, Tiga Negara Berebut Posisi Runner Up Termasuk Indonesia U23 Ini Run Down Kegiatan HUT Luwu Timur ke-21 Hadiri Perayaan Syukur Peresmian Gereja, Ini Pesan Wakil Bupati Luwu Timur

LUWU TIMUR · 7 Jul 2019 03:59 WITA · Waktu Baca

Hanya Pakai Terpal, Kadis Parbudmudora Perintahkan Kontraktor Lapangan Andi Nyiwi Bongkar Pagar Pembatas Proyek


					Kadis Parbudmudora, Hamris Darwis (Menunjuk) memperlihatkan terpal yang dipakai untuk pembatas proyek Perbesar

Kadis Parbudmudora, Hamris Darwis (Menunjuk) memperlihatkan terpal yang dipakai untuk pembatas proyek

Laporan : Rd

Kadis Parbudmudora, Hamris Darwis (Menunjuk) memperlihatkan terpal yang dipakai untuk pembatas proyek

LUWU TIMUR,Timuronline – Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahgara (Parbudmudora) Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, H.Hamris Darwis memerintahkan manajemen perusahaan PT. Buana Perdana Mandiri selaku kontraktor proyek lanjutan pembangunan Lapangan Andi Nyiwi untuk segera membongkar pagar pembatas proyek tersebut.

Hamris menilai pagar pembatas proyek senilai 7,8 Miliar yang sebagian hanya ditutupi menggunakan terpal sangat tidak standar dan tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang seharusnya menggunakan seng atau bahan metal lainnya.

” Saya sudah mengecek ke lapangan, saya langsung perintahkan agar dibongkar dan segera diganti,” Tegasnya, Minggu (07/07/19)

Pihak perusahaan pun langsung merespon perintah Kadis Parbudmudora tersebut dengan membongkar seluruh pagar yang berbahan terpal ini.

” Pihak perusahaan berdalih, terpal yang dipakai untuk membuat pagar proyek tersebut hanya sementara menunggu bahan yang direkomendasikan datang karena sementara proses order. Selain itu, proyek saat tengah tengah berjalan, dan terkadang ada anak-anak yang masuk ke areal proyek untuk bermain padahal itu sangat berbahaya. Namun demikian, saya menegaskan hal tersebut tidak dibolehkan,” Ujarnya

Perlu diketahui, Proyek Pembangunan Lapangan Andi Nyiwi yang dulunya merupakan Lapangan Sepak Bola ini akan ‘disulap’ menjadi sebuah taman kota. Proyek yang berada di tengah pusat Kota Malili ini adalah merupakan proyek multi years atau kegiatan paket tahun jamak dan telah menelan anggaran sebesar 7,3 Miliar (tahap pertama tahun 2018). Tahun ini proyek tersebut kembali dilanjutkan dengan anggaran sebesar 7,8 Miliar yang bersumber dari APBD. (Redaksi)

 

 

PT. Buana Perdana Mandiri

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pemkab Lutim Ikuti Gerakan Peduli Stunting Secara Virtual

22 April 2024 - 19:33 WITA

luwu timur

Jaga Kelestarian Bumi, Pemkab Gelar Penanaman Pohon

22 April 2024 - 18:47 WITA

Hari Bumi

Ini Run Down Kegiatan HUT Luwu Timur ke-21

21 April 2024 - 09:07 WITA

HUT Lutim

Hadiri Perayaan Syukur Peresmian Gereja, Ini Pesan Wakil Bupati Luwu Timur

19 April 2024 - 22:19 WITA

Luwu Timur

Pemkab dan DPRD Lutim Studi Tiru ke Bogor Belajar Perda KLA

19 April 2024 - 19:08 WITA

DPRD Lutim
Trending di DPRD LUTIM