Laporan : Rd
LUWU TIMUR,Timuronline – Upaya Pemerintah Luwu Timur dan PT.Vale Indonesia telah melakukan pertemuan dengan PLN UIW Sulselbar untuk membicarakan krisis listrik di wilayah pesisir Danau Towuti Kecamatan Towuti.
Hal itu rupanya mendapat sambutan dan apresiasi yang baik dari Anggota DPRD Luwu Timur, H. Usman Sadik yang menilai langkah tersebut sudah tepat.
H. Usman yang juga ikut mendampingi Bupati dalam rapat berharap dengan terselenggaranya pertemuan dapat segera dilakukan kegiatan di lapangan sesuai dengan hasil kesepakatan.
“Saya berharap dalam 3 hari ke depan, kegiatan tersebut mudah-mudahan lancar dan diberi restu dari Allah SWT,” ungkap Usman.
Dirinya juga mengapresiasi ketegasan Bupati Husler dalam keputusan rapat, juga PLN dan PT. Vale Indonesia.
” Saya lihat memang disini Bapak Bupati serius dalam menindaklanjuti hal ini. Beliau tahu betul betapa menderitanya masyarakat di wilayah pesisir tersebut yang selama ini hanya mengandalkan listrik dari tenaga bayu saja itupun sangat tidak maksimal, ” Katanya
Usman juga menyampaikan agar membentuk tim koordinasi dari masing-masing instansi, baik dari pemda, PT. Vale Indonesia dan pihak rekanan. Tujuannya agar lebih memudahkan koordinasi mempercepat proses pelaksanaan kegiatan dimaksud.
Dalam rapat terungkap PLN berencana mengadakan Program Elektrifikasi yakni Proyek pembangunan jaringan Distribusi 20 KV interkoneksi Mahalona-Loeha untuk peningkatan pelayanan pada Desa Tokalimbo, Desa Loeha, Desa Bantilang dan Program Pembangunan Listrik Desa pada Desa Masiku Kecamatan Towuti Kabupaten Luwu Timur. (Red/Dprd)