Menu

Mode Gelap
Pjs Bupati Lutim Sampaikan Jawabannya Atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD Terhadap Ranperda APBD 2025 Pertumbuhan Ekonomi di Luwu Timur Tertinggi di Sulsel Buka Rapat Pembentukan Forum PKP, Dohri As’ari Berharap Pemerintah dan Masyarakat Bersinergi Bawaslu Lutim Rakor Dengan Awak Media, Ini Yang Dibahas Dukung Penuh Budiman – Akbar, H. Arfah Siap Umroh-kan 10 Orang dan Hibahkan Alat Berat KPU Lutim Tetapkan 9 Panelis Debat Kedua Pilkada Luwu Timur

Vale Indonesia

Dinilai Komitmen dalam Pengelolaan Pertambangan, Forum KTT Ingin Wujudkan Good Mining Practices PT Vale Blok Sorowako di Sulteng

badge-check


					Dinilai Komitmen dalam Pengelolaan Pertambangan, Forum KTT  Ingin Wujudkan Good Mining Practices PT Vale Blok Sorowako di Sulteng Perbesar

LUWU TIMUR,Timuronline – Industri pertambangan saat ini dihadapkan pada tantangan untuk menyeimbangkan efisiensi operasional dengan tanggung jawab sosial. Di tengah perhatian global terhadap kelestarian lingkungan, penerapan Good Mining Practices (GMP) yang mencakup pengelolaan sumber daya, perlindungan lingkungan, keselamatan kerja, dan kontribusi sosial menjadi sangat penting. Sebagai salah satu perusahaan yang telah menerapkan GMP di Indonesia, PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) yang merupakan bagian dari grup MIND.ID menerima kunjungan Forum Kepala Teknik Tambang (F-KTT) Sulawesi Tengah (Sulteng) di PTVI Blok Sorowako, Rabu dan Kamis (23-24/10/2024).

Sebanyak 25 orang Forum KTT hadir ke Blok Sorowako untuk mempelajari GMP dengan fokus pada pengelolaan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.Kunjungan ini menjadi bukti transparansi dan komitmen PT Vale dalam memberi edukasi kepada perusahaan tambang lain di Indonesia. Kehadiran Forum KTT dari berbagai perusahaan pertambangan di Sulteng didampingi langsung Inspektur Tambang Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan diterima oleh Head of External Relations Pomalaa dan Bahodopi Project PT Vale, Yusuf Suharso serta jajaran Manajemen PT Vale Blok Sorowako, Head of Sorowako Process Operations Iqbal Alfarobi dan Head of Sorowako Mine Operations Rizal Baslang.

Ketua Forum KTT Sulteng, Syamsuddin Badudu mengungkapkan kekagumannya terhadap upaya PT Vale dalam menerapkan GMP. “Meskipun kegiatan tambang menyebabkan perubahan bentang alam, PT Vale berhasil meminimalisasi dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” ungkapnya.

Pendekatan yang dijalankan PT Vale ini menjadi modal penting bagi perusahaan pertambangan lain, yang umumnya memiliki usia operasional lebih pendek rata-rata di bawah 10 tahun untuk mencontoh dan menerapkan standar serupa.

Selama kunjungan, peserta juga mendapatkan kesempatan untuk melihat langsung prosedur keselamatan kerja yang diterapkan, mencerminkan komitmen perusahaan terhadap keselamatan dan transparansi.

“Pengalaman kami di lapangan menegaskan pentingnya integritas dalam setiap aspek operasional,” tambah Samsudin, yang menunjukkan bahwa praktik nyata dapat menjadi pembelajaran berharga bagi industri. (*)

Lainnya

Dorong Ekonomi Hijau Indonesia dan Upaya Keberlanjutan Global, PT Vale Indonesia Tbk dan GEM Tandatangani Kolaborasi Strategis untuk Investasi Produksi Nikel Net-Zero di Forum Bisnis Indo-Cina, Disaksikan oleh Presiden Prabowo Subianto

10 November 2024 - 17:02 WIB

Program PPM Beri Dampak Positif Bagi Pembangunan, Kementerian ESDM Jadikan PT Vale IGP Pomalaa Teladan Praktik Pertambangan Berkelanjutan

9 November 2024 - 16:58 WIB

Dorong Industri Pertambangan Hijau, PT Vale Indonesia Jadi Pionir Pengguna BBM Pertamina yang Ramah Lingkungan

7 November 2024 - 16:53 WIB

Bukti Keunggulan dalam Profitabilitas, Tata Kelola, dan Keberlanjutan, PT Vale Raih CSA Awards untuk Ketiga Kalinya

1 November 2024 - 16:45 WIB

Dampak Positif Penerapan GMP Vale dan Rencana Tindak Lanjut

1 November 2024 - 16:40 WIB

Trending Vale Indonesia