Menu

Mode Gelap
DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat Di Peringatan Bulan K3 Nasional 2025, Vale Indonesia Terus Jaga Komitmen Budaya Kerja Aman dan Produktif Vale Indonesia Gelar RUPSLB, Mantan Menlu RI Jadi Komisaris Independen Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional CLM Salurkan Bantuan Alsintan di Desa Puncak Indah Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

LUWU TIMUR

“Pangkilang Candu” Inovasi Bidan Desa Bantilang Raih Juara I Tingkat Provinsi Sulsel

badge-check


					“Pangkilang Candu” Inovasi Bidan Desa Bantilang Raih Juara I Tingkat Provinsi Sulsel Perbesar

MAKASSAR, Timuronline – Inovasi “Pangkilang Candu (Pantau Keliling Ibu Hamil Wilayah PKM Bantilang Dengan Cangkir Kehidupan)”, berhasil meraih Juara I pada lomba Tenaga Kesehatan Teladan tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2022  kategori Bidan yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan yang dilaksanakan pada 28 Juni s/d 01 Juli 2022 d Hotel Claro Makassar.
Adalah ARTINI DJUHADI, S.Tr. Keb. Bidan desa yang bertugas di Puskesmas Desa Bantilang, Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur, sukses menorehkan prestasi membanggakan dan membawa harum nama Luwu Timur, dan sukses mengungguli Bidan dari Kabupaten Bone dan kota Makassar yang hanya berada di posisi II dan III.
Kepastian raihan juara ini tertuang pada surat Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan tanggal 02 Agustus 2022 dengan nomor : 4405.2/04737/Diskes perihal Pengumuman Hasil Seleksi Penilaian Tenaga Kesehatan Teladan Tingkat Prov. Sulsel Tahun 2022 yang ditujukan kepada Bupati/Walikota se-Sulawesi Selatan.
Seleksi tenaga kesehatan ini dilakukan secara cermat dan mendalam dengan melalui beberapa tahapan yakni ; ujian tulis, presentasi, dan wawancara serta penilaian lapangan untuk melihat langsung aktivitas inovasi dan keteladanan tenaga kesehatan yang masuk nominasi.
Adapun para tenaga kesehatan yang berhasil meraih poin tertinggi (juara I) pada penilaian tingkat provinsi ini (9 nakes puskesmas, 4 dari RSUD), akan kembali mengikuti penilaian tingkat nasional mewakili Sulawesi Selatan.
Baca Juga:
Fakultas Farmasi Unhas Gelar Pengabdian Masyarakat di Kabupaten Wasuponda
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu Timur, dr. Rosmini Pandin mengucap bersyukur atas prestasi tersebut. Karena menurutnya, saat ini dilapangan memang sangat dibutuhkan inovasi kolaborasi dalam rangka mewujudkan pencapaian indikator kinerja dalam menggerakkan kemauan serta kesadaran masyarakat serta semua stakeholder tentang kesehatan terkhusus kesehatan ibu dan anak dalam menunjang program nasional menuju generasi emas 2045.
“Kami berharap semua nakes punya ruang dan kesempatan untuk menciptakan inovasi yang lebih baik dan lebih bermanfaat lagi bagi masyarakat,” imbuh dr. Rosmini, saat dikonfirmasi, Senin (08/08/2022).
Mantan direktur RSUD I Lagaligo ini pun berpesan kepada Bidan Artini Djuhadi agar lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi penilaian selanjutnya dalam rangka membawa nama baik Luwu Timur.
“Kita semua siap mendukung dan mensupport untuk optimalnya inovasi ini. Dan inovasi tersebut siap di replikasi di setiap wilayah Puskesmas di Kabupaten Luwu Timur,” tandas Kadis Kesehatan Lutim. (ikp-kehumasan/kominfo-sp)

Lainnya

DPRD dan Pemkab Lutim Lakukan Konsultasi di Tana Toraja Terkait Pembangunan Rumah Adat

16 Januari 2025 - 19:56 WIB

Bupati Luwu Timur Apresiasi Peran PT. Vale dalam Peringatan Bulan K3 Nasional

15 Januari 2025 - 17:02 WIB

Erick Estrada Tinjau Kebutuhan Pukesmas Wawondula

14 Januari 2025 - 17:08 WIB

Penyusunan RKPD dan RENJA 2026: Staf Ahli Pembangunan Tekankan Penyamaan Persepsi

13 Januari 2025 - 16:53 WIB

Desa Maleku Gelar Pelatihan Tata Rias, Diikuti 30 Kader PKK

11 Januari 2025 - 19:28 WIB

Trending KABAR PEMDA