Laporan : Rd
LUWU TIMUR,Timuronline – Besok (17 April 2019), proses pencoblosan Pemilu serentak 2019 dimulai. Di Kabupaten Luwu Timur, KPU Luwu Timur telah reampungkan seluruh fasilitas termasuk keberadaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di desa-desa.
Beberapa TPS dipastikan menggunakan gedung sekolah sebagai sarana tempat pencoblosan.
” Izinnya (gedung sekolah,red) sudah kami dapatkan,” Ungkap Ketua KPUD Lutim, Zainal, Selasa (16/04/19).
Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Pendidikan (Disdik) meminta kepada petugas TPS yang menggunakan gedung sekolah agar tetap menjaga kebersihan gedung terutama pasca pencoblosan.
” Belajar saat pemilu-pemilu yang sudah lewat, banyak gedung sekolah yang kotor dan tidak dibersihkan sama sekali. Yang parahnya, terdapat tinta bekas tanda jari tangan pemilih itu ada yang melekat di dinding gedung sekolah. Padahal susah dibersihkan. Nah, kami tentu berharap, itu tidak terjadi lagi,” Harap Sekertaris Disdik, Raodah Kadang.
Selain itu lanjutnya, tata letak kursi yang sudah dipindahkan, agar diletakkan ulang ditempat semula pasca pencoblosan.
” Kasihan kalau anak-anak kita yang membersihkan kotoran-kotoran atau sampah-sampah yang telah kita tinggalkan. Proses belajar mereka bisa terganggu,” Pungkasnya. (Redaksi)