Laporan : Rd
LUWU TIMUR,Timuronline – Menjadi seorang calon jamaah haji, tentunya diperlukan kondisi dan kebugaran fisik yang stabil. Pasalnya, sepanjang menjalani ibadah haji, para jamaah diwajibkan melakukan berbagai kegiatan yang memerlukan stamina yang ekstra. Sebut saja, saat mengelilingi ka’bah dengan berjalan kaki sebanyak 7 kali ditengah terik matahari.
Untuk itu, pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), Jumat (29/03/19) di Lapangan Merdeka Puncak Indah, mengumpulkan sebanyak 157 Calon Jamaah Haji (CJH) untuk mengikuti kegiatan pengukuran kebugaran.
Salah satu tes kebugaran yakni berlari santai mengelilingi Lapangan Merdeka. Para CJH terlihat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Ada yang lari sambil mengobrol dengan sesama CJH, adapula yang terlihat serius dan hanya sesekali terlihat berkomunikasi meskipun agak kelelahan.
” Program ini dimaksudkan untuk mengukur kemampuan fisik dan mental setiap JCH guna meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji. Dengan pembinaan dan pengukuran kebugaran ini, diharapkan para JCH yang akan melaksanakan ibadah haji sudah diketahui kemampuan fisik dan mentalnya,” Ujar dr.April, Kadis Kesehatan Luwu Timur.
Bachtiar, salah seorang Kepala SMAN di Luwu Timur yang juga salah satu CJH mengungkapkan kegiatan ini sangat positif.
” Yah, itung-itung ini pemanasan juga sebelum kita laksanakan ibadah haji,” Ungkap Bachtiar yang mengaku beberapa putaran mampu ia lalui dengan berlari dan berjalan. (Redaksi)