Ekspedisi Holistik DAS Pongkeru, DLH Lutim Temukan Fakta Ini

Laporan : Rs

Editor    : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) rupanya tak main-main dengan kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) Pongkeru yang akhir-akhir terlihat keruh bahkan hingga ke Sungai Malili.

Jika sebelunya, DLH melakukan investigasi di Sediment Pond PT. Citra Lampia Mandiri (CLM) dan tidak menemukan adanya masalah, DLH bersama perwakilan CLM serta Pemerintah Desa Pongkeru melakukan ekspedisi holistik di Blok Biru -Biru yang menembus hingga ke Sungai Loka yang berada di wilayah Kecamatan Tolala, Propinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Di sungai yang tembus ke DAS Sungai Pongkeru, Luwu Timur tersebut ditemukan aliran sungai masih sangat terjaga atau airnya cukup jernih.

Hal yang cukup memperihatinkan saat tim ekspedisi sampai ke wilayah Sungai Larui, masih di wilayah Sultra. Di wilayah ini tim menemukan banyaknya lahan pembukaan baru oleh masyarakat dengan cara dibakar. Hal ini lantas diduga berpengaruh terhadap DAS Sungai Pongkeru.

” Kita belum bisa berkesimpulan. Namun yang kami temukan di lapangan yah inilah faktanya. Apakah kemudian itu menjadi salah satu penyebab keruhnya Sungai hingga ke Luwu Timur, kita lihat nanti karena ekspedisi ini masih berlangsung,” Ungkap Kabid Penataan Dinas Lingkungan Hidup Luwu Timur, Nasir yang memimpin jalannya ekspedidi, Kamis (14/01/21)

Nasir mengungkapkan ekspedisi Holistik kedua nanti rutenya berbeda. Pihaknya start di Blok Timur atau tepatnya di wilayah CLM. (Red)