Laporan : Rd
LUWU TIMUR,Timuronline – Hingga Selasa (30/04/19) sore, banjir masih menggenangi beberapa wilayah di Kabupaten Luwu Timur. Air terlihat belum surut meski banjir telah berlangsung selama 3 hari ini. Pula, ratusan warga di beberapa wilayah masih terlihat mengungsi menunggu air surut.
Bupati Luwu Timur, H.M.Thorig Husler yang melakukan kunjungan kerja ke Jakarta beberapa waktu lalu pun tak tenang melihat kondisi warganya yang terkena banjir. Bupati Husler pun bergegas balik ke Luwu Timur. Sesampainya di Bumi batara Guru, Husler langsung turun ke lapangan melakukan peninjauan dan melihat langsung kondisi warganya di pengungsian.
Salah satu yang menjadi tujuan orang nomor satu di Luwu Timur tersebut yakni Desa Kalaena Kecamatan Kalaena yang memang menjadi salah satu daerah dengan kondisi banjir terparah. Husler yang sulit menjangkau wilayah desa tersebut dengan mobil dinasnya, terpaksa memilih kendaraan motor. Di tempat tersebut, Bupatipati geleng kepala dan terhentak sejenak melihat bronjong dan tanggul irigasi yang roboh dihantam derasnya luapan air dari hulu sungai kalaena, bangunan milik pemerintah pusat di kalaena itu ambruk dan berakibat meluapnya air sungai mengenanagi beberapa Desa di Mangkutana Raya dan kecamatan Angkona.
” Masih ada beberapa agenda dinas di Jakarta. Namun semua saya tunda. Saya tak tenang memikirkan warga saya bahkan tidurpun saya tak lelap,” Ungkap Husler
Dia pun langsung memerintahkan kepada seluruh kepada OPD untuk mengerahkan tenaga untuk membantu warga.
” Silahkan semuanya bagi tugas. Bantu masyarakat apapun itu. Saya tidak ingin penderitaan masyarakat bertambah dengan adanya keluhan-keluhan terkait bantuan,” Tegasnya
Dari situ Bupati Husler terlihat bergegas menuju Desa Sumber Makmur. Di Desa ini, pemerintah membuka beberapa posko pengungsian. Husler pun terlihat berbincang dengan beberapa ibu-ibu korban banjir.
” Tetap siaga dan terus lakukan pantauan dan identifikasi kerusakan untuk segera mendapatkan perbaikan dan penanganan secara cepat, jalur yang terputus agar cepat dibuka kembali,” Pesan Husler didampingi Camat Kalaena dan Plt Kadis PU-PR, Syahrir Zain
” Mari kita bantu saudara kita yang terkena Banjir. Semoga banjir ini tak terulang kembali apalagi sampai menelan korban jiwa. Mari sama-sama jadikan ini sebagai bahan renungan dan instropeksi diri,” Tutupnya. (Redaksi)
