Ajiep Padindang : Pemerintah RI Miliki Utang 20 Miliar ke Luwu Timur

Laporan : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Anggota DPD Republik Indonesia (RI) perwakilan Sulawesi Selatan, Dr.H.Ajiep Pandindang, Kamis (10/01/19) melakukan  dialog dengan para pemuda di Kabupaten Luwu Timur.

Dialog kepemudaan yang salah satunya mengangkat tema “peran pemuda dalam pembangunan” tersebut digelar di Warkop Bintaro, Malili dan dihadiri beberapa organisasi khususnya yang ada di Malili. Usai dialog, kepada wartawan Timuronline.com, Ajiep Padindang yang akrab disapa “Kak Ajip” menyinggung juga soal utang Pemerintah RI sebesar 20 Miliar kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Timur terkait alokasi Dana Kurang Bayar Dana Bagi Hasil (KB-DBH) Tanhun Anggaran 2018.

” Dana KB-DBH di tahun kemarin (2018,red) Luwu Timur memiliki royalti sebesar kurang lebih 28 Miliar Rupiah. Nah, pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) baru membayarnya sebesar kurang lebih 8 Miliar, jadi uang rakyat Luwu Timur ini masih tersisa sekitar 20 Miliar,” Terang mantan Ketua Karang Taruna Sulsel ini.

Dia berjanji, akan mengawal hal ini hingga dana tersebut semuanya terbayar sehingga nantinya bisa digunakan untuk pembangunan di Luwu Timur.

” Kan lumayan kalau duit sebesar 20 Miliar dipake untuk membangun daerah, bisa untuk beberapa bangunan atau jalan atau apakah itu yang bersentuhan dengan masyarakat,” Katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Keungan Daerah (DPKD) Luwu Timur , Ramadan Pirade pula membenarkan hal tersebut.

” Kami sudah menyurat ke Kementerian Keuangan terkait hal tersebut jauh hari sebelumnya. Semoga secepatnya mendapat respon,” Pungkas Ramadan. (Redaksi)