Vale Indonesia Peduli Korban Bencana Mahalona – Morowali

Laporan : Rd – Ril Vale Indonesia

MOROWALI,Timuronline – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) mengirimkan bantuan logistik, alat berat dan tim tanggap darurat untuk membantu korban banjir di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Tim Tanggap Darurat yang diterjunkan terdiri dari tenaga medis, operator alat berat dan representatif PT Vale. Sedangkan bantuan logistik yang disalurkan berupa obat-obatan dan sembako bagi pengungsi. Bantuan juga berupa alat berat seperti dozer yang berasal dari area operasi eksplorasi PT Vale di Bahodopi. Tim beserta bantuan diberangkatkan dari Sorowako dan dilepas langsung Senior Manager Stakeholder Relations PT Vale Yusri Yunus (12/6/2019).

Fokus penyaluran bantuan dan operasi Tim Tanggap Darurat PT Vale sementara di tiga desa yang terdampak banjir terbesar di Kecamatan Bahodopi, yakni Desa Dampala, Lele dan Onepute Jaya yang dilakukan pada 13 Juni 2019.

Selain penyaluran bantuan, PT Vale juga berkolaborasi dengan petugas kesehatan Puskesmas Bahomotefe untuk memberikan layanan kesehatan di tiga desa tersebut. Sementara alat berat diturunkan untuk memperbaiki tanggul Sungai Laronsangi yang jebol.

“Kami turut berduka atas apa yang terjadi dengan saudara-saudara kita di Morowali dan sekitarnya. Pengiriman Tim Tanggap Darurat dan bantuan ini merupakan kontribusi PT Vale. Semoga dapat meringankan beban korban,” ujar Yusri Yunus.

Curah hujan tinggi yang berlangsung sejak pekan pertama Juni di sejumlah wilayah di Sulawesi mengakibatkan banjir serempak di beberapa titik. Hal tersebut menimbulkan arus pengungsi dan rusaknya infrastruktur seperti rumah warga, jembatan dan jalan. Salah satu infrastruktur vital yang rusak adalah putusnya jembatan penghubung Desa Dampala-Siumbatu, Kecamatan Bahodopi. Peristiwa tersebut mengakibatkan terputusnya penyaluran logistik, mobiitas warga dan pengungsi yang diperkirakan mencapai ratusan jiwa.

Dalam waktu bersamaan, PT Vale juga menyalurkan bantuan logistik kepada korban banjir yang juga terjadi di Desa Mahalona, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.(Redaksi)