Menu

Mode Gelap
Prinsip 3P Jadi Acuan PT Vale Wujudkan Transisi Energi yang Berkeadilan Jayadi Nas : Mari Bekerja Wujudkan Hal Yang Baik Pimpin Apel Pagi, Ini Tiga Penekanan Pjs Bupati Luwu Timur Pjs Ketua TP PKK Lutim : Tetap Lanjutkan Program-program yang Telah Direncanakan Millenial Tahu Pembangunan, Pilih Budiman – Akbar Karena Prestasi Bukan Cuan Hilirisasi Pertanian dan Perkebunan Jadi Program Unggulan Budiman-Akbar untuk Meningkatkan Ekonomi Luwu Timur

LUWU TIMUR · 10 Des 2018 05:03 WITA

Tahun 2018, Jumlah Laka di Lutim Menurun

Perbesar

Laporan : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Jumlah angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polres Luwu Timur tahun 2018 ini menurun dibanding tahun 2017 lalu. Sesuai data laka Satlantas Polres Lutim, Tahun 2017 lalu, angka mencapai 308 kasus, sementara tahun ini (hingga november 2018), jumlah laka sebanyak 231.

Namun demikian jumlah korban yang meninggal dunia (MD), tahun ini meningkat 2 orang dibanding tahun sebelumnya yakni 50 korban menjadi 52 korban MD. Sementara korban yang mengalami luka berat (LR), tahun 2017 lalu sebanyak 11 orang, semnetara tahun ini sebnayak 14 orang.

Untuk korban yang mengalami luka ringan, tahun 2017 sebanyak 428 orang sementara tahun ini sebanyak 396 orang. Untuk kerugian materil, Rp. 866.200.800 untuk tahun 2017 dan Rp.451.600.00 untuk tahun ini.

Kasat Lantas Polres Luwu Timur, AKP.Andi Ali Surya kepada Timuronline, Senin (10/12/18) di ruang kerjanya tak hentinya mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menjaga diri dengan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta tak lupa melengkapi diri dengan Surat Izin Mengemudi (SIM) serta kelengkapan kendaraan seperti STNK , TNKB serta alat kelengkapan lainnya.

” Kami kepolisian dan pemerintah, tentunya tidak bisa berbuat maksimal untuk menekan angka kecelakaan tanpa adanya dukungan dan campur tangan masyarakat itu sendiri. Kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas sangat kita perlukan. Karena menurut data, kecelakaan didominasi dari adanya pelanggaran lalu lintas,” Ungkapnya

Andi Ali mencontohkan pelanggaran lalu lintas yang masih kerap terjadi yakni banyaknya anak dibawah umur yang semestinya belum dapat berkendara, oleh kedua orang tua mereka justru diberikan kesempatan.

” Terkadang kalau anak-anak kita sudah bisa menggunakan motor, bukannya dilarang, kita malah bangga, tanpa kita sadari kita justru hal itu akan membahayakan nyawa anak kita sendiri dan nyawa orang lain tentunya. Belum lagi pelanggaran-pelanggaran lainnya. Jadilah pelopor keselamatan berkendara, untuk keselamatan kita semua,” Pungkasnya. (Redaksi)

Artikel ini telah dibaca 6 kali

Penulis

Lainnya

Jayadi Nas : Mari Bekerja Wujudkan Hal Yang Baik

8 Oktober 2024 - 12:32 WITA

Pimpin Apel Pagi, Ini Tiga Penekanan Pjs Bupati Luwu Timur

8 Oktober 2024 - 12:27 WITA

Pjs Ketua TP PKK Lutim : Tetap Lanjutkan Program-program yang Telah Direncanakan

8 Oktober 2024 - 12:22 WITA

Millenial Tahu Pembangunan, Pilih Budiman – Akbar Karena Prestasi Bukan Cuan

8 Oktober 2024 - 12:03 WITA

Hilirisasi Pertanian dan Perkebunan Jadi Program Unggulan Budiman-Akbar untuk Meningkatkan Ekonomi Luwu Timur

7 Oktober 2024 - 11:01 WITA

Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia

5 Oktober 2024 - 18:05 WITA

Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024

5 Oktober 2024 - 17:41 WITA

Trending di KABAR PEMDA
Exit mobile version