LUWU TIMUR,Timuronline – Sebanyak 6 Ruang Kelas Belajar (RKB) di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Malili terancam ambruk. Dari pantauan pewarta Timuronline di sekolah yang berada di Desa Manurung Kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur Propinsi Sulawesi Selatan tersebut, kerusakan parah terdapat dibagian plafon sekolah. Tak jarang siswa yang tengah menjalani proses belajar, kerap terganggu dengan kondisi tersebut
kepala SMPN 3 Malili, H.Ahmadi Yang baru sepekan menjabat kepada Timuronline mengatakan bahwa kondisi RKB sangat butuh perhatian karena kondisinya yang sudah memperihatinkan
” Plafon kelas yang rangkanya berbahan calciboard sudah termakan rayap, Ini sangat berbahaya,” Ujar Ahmadi, Kamis (22/02/18)
Ahmadi mengungkapkan jika tidak cepat diatasi, maka bukan tidak mungkin plafon sekolah ini dapat ambruk secara tiba-tiba. Bukan hanya itu lanjutnya, halaman belakang sekolah pun layaknya seperti kolam ikan
” (Halaman sekolah) tergenang air. Hal ini dikarenakan tidak adanya saluran pembuang sehingga air hujan maupun air buangan yang ada diseluruh halaman sekolah tertampung dibelakang kelas,” Ujarnya.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Luwu Timur, La Besse lewat pesan WA-nya mengatakan permasalahan di SMPN 3 Malili mudah-mudahan secepatnya bisa teratasi
” Nanti kita cek, apakah sudah terakomodir dalam APBD poko 2018 ini. Jika belum, maka akan menjadi prioritas di perubahan,” Terangnya
Dia meminta kepada para Kepala sekolah termasuk SMPN 3 Malili, agar mengambil langkah-langkah darurat yang diperlukan, seperti ada paku plafon yang lepas, maka segera diperbaiki dan jangan biarkan lepas.
” Jadi sekali lagi saya berharap kepada kasek untuk berinovasi terhadap penanganan masalah di sekolahnya, minimal ada solusi sementara,” Harapnya. (Geb/Red/TO)
