Menu

Mode Gelap
Pemkab dan DPRD Lutim Studi Tiru ke Bogor Belajar Perda KLA Samakan Persepsi dan Sinkronisasi, DPK Lutim Gelar Rapat Simulasi Pengisian Pengawasan Kearsipan Melihat Peluang Timnas Indonesia Menju Babak 8 Besar Piala Asia 2024 : Hanya Butuh Hasil Seri Klasemen Sementara Piala Asia U-23 Tahun 2024 Kalahkan Australia, Timnas Indonesia U-23 Jaga Asa Lolos Fase Group Piala Asia BPBD Lutim Gelar Rapat Simulasi Kesiapsiagaan Bencana

LUWU TIMUR · 25 Mei 2022 10:41 WITA · Waktu Baca

Simpang Siur Hilangnya Bocah Tuna Rungu di Desa Wewangriu


					Simpang Siur Hilangnya Bocah Tuna Rungu di Desa Wewangriu Perbesar

LUWU TIMUR,Timuronline – Fatin, bocah perempuan berumur 7 tahun dari Desa Wewangriu, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur hingga kini belum ditahu keberadaannya.

Fatin diduga hanyut di Sungai Malili, Rabu (25/05/2022) sekitar pukul 11.30 Wita. Tim BPBD Luwu Timur, Basarnas, Tim Rescue Vale Indonesia serta warga masih melakukan pencarian dan menyusuri Sungai Malili yang diperkirakan tempat hanyutnya Fatin.

” Kita turunkan belasan personil dari BPBD untuk melakukan pencarian. Hanya saja hingga Pukul 18.00 Wita korban belum ditemukan,” Ujar Maria Claret Nita, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Luwu Timur

Hanya saja tersiar beberapa kabar terkait hilangnya si bocah Fatin yang merupakan anak penderita tuna rungu ini.

Wartawan yang mencoba mencari informasi dari beberapa warga memperolah informasi jika selain Fatin hilang karena hanyut, juga diduga dibawa seseorang dengan kendaraan roda dua.

” Simpang siur beritanya. Ada yang bialng hanyut ada juga yang bilang dibawa seseorang dengan motor. Soalnya memang pada saat kejadian, hanya ada dua rekan korban yang saat itu bersamanya. Memang mereka bermain dipingir sungai ini. Nah, ini yang sulit, karena temannya juga sebaya dengan dia. Agak sulit untuk meminta penjelasan,” ungkap salah seorang warga

Namun demikian, tim pencari hanya terfokus melakukan pencarian korban di Sungai Malili

” Kita juga bingung sebenarnya (dengar informasi). Namun tetap kami lakukan pencarian di sungai malili ini karena dugaan kuat memang korban terjatuh di sungai. Kita sudah menyusurui sepanjang ratusan meter, namun belum ditemukan. Kendalanya, arus sungai khususnya dibagian tengah agak deras,” ujar Madras, salah seorang relawan. (*)

 

 

 

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pemkab dan DPRD Lutim Studi Tiru ke Bogor Belajar Perda KLA

19 April 2024 - 19:08 WITA

DPRD Lutim

Samakan Persepsi dan Sinkronisasi, DPK Lutim Gelar Rapat Simulasi Pengisian Pengawasan Kearsipan

19 April 2024 - 18:48 WITA

Luwu Timur

BPBD Lutim Gelar Rapat Simulasi Kesiapsiagaan Bencana

18 April 2024 - 23:37 WITA

BPBD Lutim Gelar Rapat Simulasi Kesiapsiagaan Bencana

Pemkab Luwu Timur Gelar Sosialisasi Rumah Gizi

17 April 2024 - 17:35 WITA

Luwu Timur

Ini Pandangan Umum Fraksi Gerindra Terkait LKPj Bupati Lutim Tahun 2023

17 April 2024 - 14:59 WITA

Fraksi Gerindra
Trending di DPRD LUTIM