Menu

Mode Gelap
Bupati Budiman : Pentingnya Generasi Muda Berprestasi dalam Islam PT Vale Serahkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Luwu Aksi Kemanusiaan Pewarta dan Diskominfo Lutim Bantu Korban Banjir Bandang Luwu Bencana Banjir Bandang Luwu : Dapur Umum Milik Pemkab Lutim Sasar Desa Botta Hari Ke-lima Bencana Banjir Bandang Luwu, CLM Sasar Dua Desa Direktur External CLM Salurkan Bantuan Tahap II di Luwu

KRIMINAL · 30 Des 2018 01:53 WITA · Waktu Baca

Sehari, Polisi “Kepung” 7 Kecamatan di Lutim, Cari Pelaku Tindak Kriminal

Laporan : Rd

Kabag Ops, Kompol Rifai saat memperlihatkan barang bukti miras yang berhasil ditangkap di wilayah Kecamatan Mangkutana

LUWU TIMUR,Timuronline – Tim Gabungan Polres Luwu Timur dan beberapa Polsek, Sabtu (29/12/18) kemarin bekerja ekstra untuk mengamankan malam pergantian tahun yang tinggal sehari lagi.

Polisi dibawa Pimpinan Kapolres Luwu Timur, AKBP. Leonardo Panji Wahyudi mengepung 2 Kecamatan yang ada di Luwu Timur diantaranya Kecamatan Burau, Wotu, Tomoni, serta Towuti.

Kapolsek Towuti, Iptu Eli Kendek dan anggota saat mengamankan barang bukti Ballo

Di Burau, polisi amankan ratusan liter minuman keras tradisional jenis Ballo yang dijual warga di Desa Lumbewe. Sementara itu, di Kecamatan Tomuni seperti diberitakan sebelumnya, polisi jaring ratusan pengendara yang tak memiliki SIM, STNK serta tak memakai helm.

Beralih ke kecamatan tetangga, Kecamatan Wotu dimana di Desa Lampanei polisi tangkap 4 pelaku judi sabung ayam pun demikian diberitakan Timuronline sebelumnya.

Menuju 100 km dari Kecamatan Wotu, tepatnya di Kecamatan Towuti, Anggota Polsek Towuti berhasil mengamankan seorang pelajar, FZ (16 Tahun) yang kedapatan menjual petasan berbahaya. Sementara di Desa Asuli, masih di wilayah Towuti, polisi sita puluhan liter ballo yang dijual warga.

Operasi petasan di Wilayah Kecamatan Towuti

Pun demikian di wilayah Kecamatan Mangkutana, polisi juga menyita ratusan liter Ballo dan mengamankan 3 orang pelaku penjual minuman haram tersebut serta menangkap seorang warga yang kedapatan menjual minuman keras jenis anggur.

Sementara itu di Kecamatan Nuha, meski polisi menggerebek beberapa tempat yang diduga dipakai untuk jual miras, namun polisi tak berhasil menangkap pelaku ataupun barang bukti.

” dari pagi hingga malam, kita lakukan operasi secara serentak di hampir seluruh kecamatan. Ini kita lakukan dalam rangka menjaga kondisi kamtibmas agar tetap aman dan kondusif jelang pergantian tahun,” Ujar Kapolres melalui Wakapolres Lutim, Kompol Sunardjo pada media ini. (redaksi)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

Penulis

Baca Lainnya

Bupati Budiman : Pentingnya Generasi Muda Berprestasi dalam Islam

7 Mei 2024 - 22:01 WITA

Aksi Kemanusiaan Pewarta dan Diskominfo Lutim Bantu Korban Banjir Bandang Luwu

7 Mei 2024 - 21:45 WITA

Bencana Banjir Bandang Luwu : Dapur Umum Milik Pemkab Lutim Sasar Desa Botta

7 Mei 2024 - 21:22 WITA

Direktur External CLM Salurkan Bantuan Tahap II di Luwu

5 Mei 2024 - 18:07 WITA

Pemkab Lutim Kirim Tim Tanggap Bencana Musibah Banjir di Kabupaten Luwu

4 Mei 2024 - 17:48 WITA

Trending di KABAR PEMDA
Exit mobile version