LUWU TIMUR,Timuronline – SS (15 Tahun), pelajar di salah satu SMA di Kabupaten Luwu Timur, Propinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) harus berurusan dengan pihak kepolisian lantaran menikam dua orang rekannya sendiri, dan salah satunya harus meregang nyawa.
Kapolsek Wotu, AKP.Jamal Ansyar menuturkan, penikaman itu berawal dari adanya perkelahian pelaku dengan salah satu korban bernisial MJ (17 Tahun).
” Sebelumnya, keduanya memang telah melakukan komunikasi (janjian untuk berkelahi) untuk bertemu pada Senin dini hari. Nah, keduanya pun sepakat untuk bertemu. MJ sendiri datang berdua dengan rekannya beriniasial HS. Sesampainya di tempat yang telah ditentukan, keduanya langsung adu jotos. Tak lama, pelaku SS mengeluarkan badik dan langsung menikam MJ. Bermaksud ingin melerai, HS pun terkena tusukan badik,” Urai Kapolsek Jamal, Senin (12/03/18)
Dia melanjutkan, Korban terkena tusukan sebanyak dua kali dibagian dada sebelah kiri dan bagian belakang hingga membuatnya tewas. Sementara korban HS mengalami luka tusuk di bagian siku.
” Pelaku telah kita tangkap untuk selanjutnya kita proses sesuai hukum yang berlaku. Barang bukti berupa badik yang diduga dipakai pelaku untuk menikam juga telah kita sita sebagai barang bukti,” Tegasnya.
Kapolsek Jamal meminta kepada pihak keluarga khususnya keluarga korban agar tidak memperlebar masalah ini.
” Biarlah polisi yang menangani masalah ini. Percayakan kepada kami, tentunya proses hukum kepada yang bersangkutan akan dijalankan sesuai perbuatannya,” harapnya
Perlu diketahui, baik pelaku maupun kedua korban, ketiganya merupakan pelajar dan masih satu sekolah. (Redaksi)