Menu

Mode Gelap
Hilirisasi Pertanian dan Perkebunan Jadi Program Unggulan Budiman-Akbar untuk Meningkatkan Ekonomi Luwu Timur Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia Komitmen PT Vale dalam Rekrutmen Inklusif: Sinergi Pemerintah, Perusahaan, dan Masyarakat untuk Transparansi dan Keadilan Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024 Akbar Andi Leluasa Buka Relasi Offline Mobile Legend Luwu Timur Janji Tanpa Perhitungan dan Drama Kesedihan Bukan Solusi untuk Luwu Timur

LUWU TIMUR · 22 Jun 2020 01:38 WITA

Pantau Sekolah di Daerah Terpencil, Bupati Lutim Disambut Ini

Perbesar

Laporan : Rs / Ikp   

Editor     : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Sekolah Dasar (SD) Buntu Lumu Desa Batu Putih Kecamatan Burau di kunjungi Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler didampingi Kepala Dinas Pendidikan, La Besse, Minggu (21/06/2020). SD Buntu Lumu ini merupakan kelas jauh SDN Nomor 107 Lagego yang berada di area perbukitan.

Jalan untuk menuju ke SD Buntu Lumu cukup terjal dan berlumpur dengan jarak tempuh kurang lebih 9 km dari jalan poros. Tiba di lokasi tersebut, Bupati disambut relawan gabungan dari berbagai komunitas pemuda di Kecamatan Burau yang peduli terhadap pendidikan.

Kondisi sekolah yang dipantau Bupati memang cukup memprihatinkan. Atapnya sudah banyak yang bocor dan lantainya masih beralas tanah. Para relawan pemuda yang membantu terlihat sedang mengecat sekolah dan mobiler sekolah dengan upaya semampunya.

“Terima kasih dan apresiasi saya untuk para relawan. Pak Kadis Pendidikan, saya minta benahi sekolah ini. Bantu perbaiki agar suasana belajar siswa bisa lebih nyaman,” kata Bupati saat melihat kondisi sekolah tersebut.

Menanggapi perintah Bupati, Kepala Dinas Pendidikan La Besse mengatakan, SD Buntu Lumu ini akan dipindahkan dari lokasinya saat ini karena lokasinya rawan longsor. Rencananya, kata Labesse, SD Buntu Lumu akan dibangun ulang dengan bangunan sekolah semi permanen yang lebih layak dan berada dilokasi yang lebih aman.

“Paling lambat tahun depan akan kita mulai pembangunannya,” ungkap La Besse.

Ia juga melaporkan bahwa, jumlah siswa di sekolah ini sebanyak 20 orang yang dididik dua orang guru yang telah di gaji dari dana bantuan operasional sekolah yang ditambah tunjangan wilayah terpencil. “Kurang lebih Rp. 1.700.000 yang diterima oleh masing-masing guru tersebut,” jelasnya.

Selain Kadis Pendidikan, turut mendampingi Bupati dalam kunjungan tersebut yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Halsen, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Sukarti, Plt. Kepala Dinas Pu, Syahrir, Camat Burau, Sukri, dan Camat Tomoni Timur, Zulkifli. (hms/ikp/kominfo)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

Penulis

Lainnya

Hilirisasi Pertanian dan Perkebunan Jadi Program Unggulan Budiman-Akbar untuk Meningkatkan Ekonomi Luwu Timur

7 Oktober 2024 - 11:01 WITA

Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia

5 Oktober 2024 - 18:05 WITA

Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024

5 Oktober 2024 - 17:41 WITA

Akbar Andi Leluasa Buka Relasi Offline Mobile Legend Luwu Timur

5 Oktober 2024 - 17:35 WITA

Janji Tanpa Perhitungan dan Drama Kesedihan Bukan Solusi untuk Luwu Timur

5 Oktober 2024 - 17:18 WITA

Ibriansyah Irawan: Kawasan Industri Luwu Timur Program Unggulan Budiman-Akbar Tingkatkan Kesejahteraan dan Ketenagakerjaan, Asal Dikelola dengan Baik

5 Oktober 2024 - 17:15 WITA

Tim Budiman-Akbar Mantapkan Barisan di Tomoni, Dua Anggota DPRD Beri Jaminan

5 Oktober 2024 - 17:08 WITA

Trending di LUWU TIMUR
Exit mobile version