Pantau Persiapan Kunker Gubernur di Luwu Timur Jayadi Nas Keliling

Laporan : Rs

Editor    : Rd

LUWU TIMUR, TimurOnline – Pjs. Bupati Luwu Timur Jayadi Nas, Selasa (20/10/2020), meninjau secara langsung persiapan akhir peluncuran dan peresmian Kapal Motor Penumpang (KMP) Pangkilang di Desa Timampu, Kecamatan Towuti.

Peninjauan langsung di lokasi persiapan peluncuran KMP. Pangkilang yang rencananya akan diresmikan oleh Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) pada hari Rabu 21 Oktober 2020 tersebut dilakukannya usai melakukan peninjauan di Pusat Pendaratan Ikan (PPI) di Desa Wewangriu (Malili) yang merupakan salah satu tempat tujuan kunjungan Gubernur Sulawesi Selatan.
 
Kunjungan ini dilakukan untuk memeriksa secara langsung persiapan yang telah dilakukan oleh Dinas Perhubungan terkait tindaklanjut hasil rapat yang telah ditetapkan dua hari sebelumnya di Aula Rujab Bupati Luwu Timur, dimana Pjs. Bupati memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan untuk mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dilokasi peresmian.
 
Pada saat melakukan peninjauan tersebut, Pjs. Bupati Luwu Timur kembali mengingatkan Kepala Dinas Perhubungan Luwu Timur, Andi Makkaraka, untuk segera menyiapkan personil dan semua peralatan yang dibutuhkan.
 
” Kita kesini karena kita ingin memastikan bahwa persiapan peluncuran dan peresmian KMP. Pangkilang benar benar rampung, dan tentunya kita berharap pelaksanaan kegiatan ini berjalan sukses dan lancar,” kata Pjs. Bupati.
 
Setelah melakukan peninjauan persiapan, Pjs. Bupati optimis persiapan yang telah dilakukan oleh pihak panitia sudah hampir rampung.
 
Selain peluncuran KMP. Pangkilang, dilokasi tersebut rencana juga akan dilaksanakan Penyerahan Bantuan Ambulans Danau, Penyerahan Bantuan Keuangan Daerah, Penyerahan Kendaraan Operasional Bus Sekolah dan Launching “Luwu Timur Bermasker”.
 
Ikut mendampingi Bupati dalam peninjauan tersebut, Kepala BPBD Luwu Timur, Muh. Zabur serta Kabag Humas dan Protokol Setdakab Luwu Timur, Muh. Rizki Alamsyah.
 
Untuk diketahui, KMP. Pangkilang yang pengerjaannya dimulai 25 Juli 2019 dengan menelan anggaran 32 Miliar lebih untuk melayani rute dari Pelabuhan Timampu menuju lima desa yang ada diseberang Danau Towuti. (Red)