Operasi Patuh Dimulai, Ini “Warning” Bagi Pengendara Nakal

LUWU TIMUR,Timuronline – Operasi Kepolisian Lalu Lintas (Polantas) berjuluk Operasi Patuh Tahun 2018 dimulai.

Sesuai namanya (Patuh,red), operasi kali ini akan menyesar pengendara-pengendara “nakal” atau pengendara yang tak taat aturan lalu lintas, seperti tidak memakai helm, kelengkapan kendaraan, SIM, STNK, Pengemudi yang menggunakan handpone, pengemudi yang melawan arus hingga berboncengan lebih dari dua orang.

” Operasi kali ini, 50 persen penindakan atau represif, 25 persen prefentif serta 25 persen preentif,” Tegas Kasat Lantas Polres Luwu Timur, AKP.Anis Dj kepada Timuronline sesaat setelah gelar pasukan Operasi Patuh di Mapolres Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Kamis (26/04/18).

Sementara itu, Kapolres Luwu Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Leonardo Panji Wahyudi mengatakan dengan digelarnya operasi patuh, angka kecelakaan di Indonesia terkhusus di Kabupaten Luwu Timur dapat berkurang atau mengalami penurunan.

” Operasi ini serentak dilakukan di seluruh Polda dan Polres di Indonesia. Operasi ini juga merupakan operasi terpusat yang rutin dilakukan menjelang bulan Ramadhan. Tujuannya adalah menekan angka kecelakaan di jalan,” Pungkasnya. (Redaksi)