Najamuddin : Ogoh-ogoh Merupakan Bentuk Kekuatan Alam Semesta

LUWU TIMUR,Timuronline – Ritual warga Bali yang beragama Hindu dalam rangka menyambut hari nyepi tahun baru caka 1940 atau 17 Maret 2017 dimulai dengan pelaksaan Pesta Ogoh-ogoh.

Ratusan warga Bali yang bermunkim di Desa Lamaeto dan Desa Solo kecamatan Ankona kabupaten Luwu Timur, Jumat (16/03/16) sore menyambut hari nyepi yang dimulai dengan berbagai tahapan ritual termasuk acara Ogoh-ogoh.

pelaksaan Ogoh-ogoh dipusatkan di tempat persemayangan warga Bali atau dikenal dengan nama Pura Besar di Desa Lamaeto kecamatan Angkona..

Hadir dalam acara itu camat Angkona Amran Akmal, Anggota DPRD Lutim Najamuddin, Kapolsek Mallili, AKP.Abd.NurAdnan yang didampingi kapospol Angkona Ipda Jemi serta sejumlah tokoh masyarakat dua Desa yang bertetangga itu.

Najamuddin saat menyampaikan sambutannya mengatakan makna kegiatan Ogoh-ogoh ini dalam ajaran Hindu Dharma merupakan repsentasi kekuatan alam semesta dari waktu ke waktu yang tak dapat diukur. Ogoh-ogoh ini juga adalah sebuah karya seni generasi muda sebagai wujud atau lambang terseretnya serta pengusiran semua unsur kejahatan dalam kampung ini.

” Pesta Ogoh-ogoh kita jadikan sebagai momentum persaudaraan untuk menciptakan kedamaiaan di Luwu Timur yang kita cintai bersama,” Kata Najamuddin

Oleh karena itu, lanjut anggota DPRD dari Komisi III ini mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten Luwu Timur bersama DPRD Dalam menyusun program pembangunannya setiap tahun memberikan perhatian besar terhadap seluruh kegiatan keagamaan bahkan forsi anggarannya telah masuk dalam APBD tiap tahunnya.

” Saya secara pribadi membantu pelaksanaan perampungan pembangunan tempat ibadah ini dengan menyumbangkan 100 zak Semen,” kuncinya yang disambut tepuk tangan ratusan umat Hindu.

Sementara itu Amran Akmal dalam sambutannya mengatakan bahwa acara keagamaan umat Hindu di wilayah kecamatan Angkona adalah bentuk ritual bagi saudara kita yang beragama Hindu.. pemerintah kecamatan Angkona sangat mengapresiasi kegiatan ini.

Gusti Oka Mulia Darma, salah seorang warga Bali mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Najamuddin atas kunjungan tersebut.

” Rasa sosial yang tinggi ketika melihat keadaan Pura kami yang membuat kami sangat terharu. Ada anggota Dewan yang mau memperhatikan kami,” Tutup Gusti. (Geb/Red)