- Sulsel Peringkat Ke-3 Terbanyak Angka Kecelakaan
LUWU TIMUR,Timuronline – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) mulai besok hingga tanggal 26 Maret mendatang akan menggelar Operasi Keselamatan 2018.
” Operasi kali ini lebih menitikberatkan kepada penanganan secara preemtif dan preventif yakni 80 persen. Sementara dalam hal penindakan 20 persen,” Ujar Kasat Lantas Polres Luwu Timur, AKP.Anis Dj kepada pewarta Timuronline, Minggu (04/03/18)
AKP.Anis mengungkapkan kalau dalam Operasi Keselamatan ini, polisi tidak melakukan razia atau sweeping, melainkan hanya sifatnya hunting dan lebih kepada sosialisasi dan himbauan dalam rangka mengajak masyarakat untuk tertib dan sadar berlalu lintas demi keselamatan di jalan
” Meski demikian, saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Luwu Timur agar tiap bepergian dengan menggunakan kendaraan agar selalu melengkapi kendaraannya dengan surat-surat dan kelengkapan kendaraan lainnya. Dan juga jangan lupa membawa Surat Izin Mengemudi (SIM),” harapnya
Dikutip dari laman Korlantas Polri, jumlah kecelakaan akhir tahun 2017 (31/12/2017) lalu di Indonesia mencapai angka 25.108. Angka tersebut menurun dibanding tahun 2016 (28/12/2016) yang mencapai 25.641 kali kecelakaan.
Dari angka kecelakaan tersebut, sebanyak 6.223 (Tahun 2017) orang yang meninggal dunia, sementara Tahun 2016 sebanyak 6.448. Kecelakaan yang melibatkan kendaraan Roda DUa (R2) mendominasi terjadinya kecelakaan yang menyentuh angka 32.359.
Di Wilayah Hukum Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) sendiri jumlah kecelakaan untuk tahun 2017 lalu sebanyak 1865. Sulsel menempati urutan ke-3 jumlah kecelakaan terbanyak di bawah Propinsi Jawa Timur (Jatim) dengan 5928 kasus kecelakaan dan Propinsi Jawa Tengah (Jateng) dengan 4252 kasus. (Red/Int)
