Menu

Mode Gelap
Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia Komitmen PT Vale dalam Rekrutmen Inklusif: Sinergi Pemerintah, Perusahaan, dan Masyarakat untuk Transparansi dan Keadilan Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024 Akbar Andi Leluasa Buka Relasi Offline Mobile Legend Luwu Timur Janji Tanpa Perhitungan dan Drama Kesedihan Bukan Solusi untuk Luwu Timur Ibriansyah Irawan: Kawasan Industri Luwu Timur Program Unggulan Budiman-Akbar Tingkatkan Kesejahteraan dan Ketenagakerjaan, Asal Dikelola dengan Baik

LUWU TIMUR · 10 Mar 2023 21:14 WITA

Minlok DP2KB di Mangkutana, Calon Pengantin Diminta Daftar Aplikasi ELSIMIL

Perbesar

LUWU TIMUR,Timuronline – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Kabupaten Luwu Timur menggelar kegiatan Mini Lokakarya (Minlok) hari kedua yang berlangsung di tiga Kecamatan, yakni  Mangkutana, Tomoni dan Kalaena, di Aula Kecamatan Mangkutana, Kamis (09/03/2023).

Hadir pada kesempatan ini, Sekretaris DP2KB, Camat Mangkutana, Kepala KUA Tomoni, Danramil Mangkutana, Bapelitbangda, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Pertanian, Dinas kesehatan, Dinas PMD, Camat Tomoni, Camat Kalaena, para Kepala Desa, TP-PKK desa, Tim pendamping keluarga, dan Tim satgas stunting.

Camat Mangkutana, Zulkifli Adi Saputra mengharapkan agar stakeholder yang hadir dapat lebih serius lagi dan saling sinergi dalam menyelesaikan masalah stunting.

” Harapan saya untuk kedepannya, ini kita dapat lebih serius lagi dan bersinergi dalam menyelesaikan masalah stunting khususnya untuk daerah Tomoni, Mangkutana, dan Kalaena,” harap Zufkifli.

Sementara itu, Nursakinah selaku Satgas Stunting, memohon kepada pihak KUA tidak memberikan masyarakat ijin nikah sebelum mendapatkan sertifikat siap nikah dan hamil (beresiko dan tidak berisiko) di aplikasi ELSIMIL, yaitu Aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Hamil.

Aplikasi ini, kata dia, berfungsi untuk mendeteksi lebih awal terhadap potensi bayi yang akan dilahirkan dengan melihat kodisi calon pasangan pengantin.

” Jadi sekarang itu, tersedia aplikasi ELSIMIL, dimana masyarakat yang ingin menikah diarahkan dulu untuk mendaftarkan dirinya di aplikasi ELSIMIL, jika Calon Pengantin Berisiko Stunting tetap mendapatkan sertifikat, akan tetapi tetap didampingi Oleh TPK (Tim Pendamping Keluarga) yang terdiri dari 3 Unsur : Bidan, PKK dan Kader KB,” tandasnya. (kominfo-sp)

Artikel ini telah dibaca 9 kali

Penulis

Lainnya

Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia

5 Oktober 2024 - 18:05 WITA

Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024

5 Oktober 2024 - 17:41 WITA

Akbar Andi Leluasa Buka Relasi Offline Mobile Legend Luwu Timur

5 Oktober 2024 - 17:35 WITA

Janji Tanpa Perhitungan dan Drama Kesedihan Bukan Solusi untuk Luwu Timur

5 Oktober 2024 - 17:18 WITA

Ibriansyah Irawan: Kawasan Industri Luwu Timur Program Unggulan Budiman-Akbar Tingkatkan Kesejahteraan dan Ketenagakerjaan, Asal Dikelola dengan Baik

5 Oktober 2024 - 17:15 WITA

Tim Budiman-Akbar Mantapkan Barisan di Tomoni, Dua Anggota DPRD Beri Jaminan

5 Oktober 2024 - 17:08 WITA

Mudahkan Pelayanan Dalam Pengurusan PBG, Dinas PUPR Lakukan Sosialisasi dan Pengenalan SIMPG

4 Oktober 2024 - 19:29 WITA

Trending di KABAR PEMDA
Exit mobile version