Lima ASN Lutim Masuki Purnabakti, Bupati Lutim Serahkan Ini

Laporan : Rs

Editor     : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline –  Sebanyak lima orang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memasuki masa purnabakti di lingkungan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur pertanggal 1 September 2020 menerima Kartu Identitas Pensiun (Karip) dari PT. Taspen. Penyerahan Karip dilakukan Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler, di Aula Rumah Jabatan Bupati, Kamis (03/09/2020).

Selain Bupati, penyerahan Karip itu juga di saksikan Ketua DPRD, H. Amran Syam, Sekda, H. Bahri Suli, Kepala Taspen Palopo, Hasrul Anwar, Pimpinan Bank Mandiri Taspen Palopo, Rudang Sulistiono dan beberapa Kepala OPD Lingkup Pemkab Luwu Timur.
 
Kepala BKPSDM Luwu Timur, Kamal Rasyid mengatakan, penyerahan Karip ini kepada para ASN Purnabakti sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian yang dilakukan selama menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai ASN.
 
“Berbeda dari biasanya, penyerahan Karip ini kita lakukan dengan resmi atas inisiasi bapak Bupati, H. Muhammad Thoriq Husler. Sebab sebelumnya banyak ASN yang pensiun namun tidak dilepas secara resmi. Tentu kedepan akan terus dilakukan,” tambahnya.
 
Kamal merincikan, untuk kegiatan penyerahan Karip ini sebanyak lima orang ASN Purnabakti, kemudian satu orang untuk Jaminan Kecelakaan Kerja dan 498 ASN yang menerima SK kenaikan pangkat periode 1 Oktober 2020 dengan rincian 46 tenaga kesehatan, 79 tenaga fungsional guru, 87 tenaga fungsional kesehatan dan 37 tenaga fungsional penyuluh pertanian.
 
Kepala Taspen Palopo, Hasrul Anwar mengatakan, program penyerahan Karip ini sangat baik. Jikalau dulunya para ASN Pensiunan tidak langsung menerima gaji saat tanggal 1, namun dengan program Karip ini, setiap tanggal 1 setiap bulannya akan langsung masuk ke rekening masing-masing Pensiunan.
 
Sementara Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler dalam sambutannya mengatakan, penyerahan SK Pensiun bagi ASN Purnabakti sebagai wujud penghargaan atas pengabdian dan loyalitasnya selama menjalankan tugas sebagai aparat Pemerintah. Menurutnya, masa pensiun bukan menjadi alasan untuk berhenti berkarya dan tidak produktif, namun sebaliknya para Pensiunan diharapkan tetap berperan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan dan pembangunan.
 
“Saya berharap para Pensiunan tetap berkarya dan produktif di lingkungan masyarakat di wilayahnya masing-masing,” kta Husler.
 
Orang nomor satu di Jajaran Pemerintah Kabupaten Luwu Timur ini juga menyampaikan permohonan maaf jika selama menjalankan tugas dan kewajiban sebagai aparatur Pemerintah belum memenuhi seluruh harapan para Pensiunan. Namun Husler tetap berharap peran aktif para Pensiun dilingkungan masyarakat terutama menjaga situasi dan kondisi jelang pelaksanaan Pilkada serentak 9 Desember 2020 mendatang. (hms/ikp/kominfo)