Menu

Mode Gelap
Hadiri Perayaan Syukur Peresmian Gereja, Ini Pesan Wakil Bupati Luwu Timur Pemkab dan DPRD Lutim Studi Tiru ke Bogor Belajar Perda KLA Samakan Persepsi dan Sinkronisasi, DPK Lutim Gelar Rapat Simulasi Pengisian Pengawasan Kearsipan Melihat Peluang Timnas Indonesia Menju Babak 8 Besar Piala Asia 2024 : Hanya Butuh Hasil Seri Klasemen Sementara Piala Asia U-23 Tahun 2024 Kalahkan Australia, Timnas Indonesia U-23 Jaga Asa Lolos Fase Group Piala Asia

LUWU TIMUR · 13 Mei 2019 06:51 WITA · Waktu Baca

Di Bali, Bupati Lutim Bacakan Komitmen Eliminasi Malaria


					Di Bali, Bupati Lutim Bacakan Komitmen Eliminasi Malaria Perbesar

Laporan : Rd

BALI,Timuronline – Dengan bahasa yang lantang, Bupati Luwu Timur, H.M.Thorig Husler tampil di depan 11 kepala Daerah se-Indonesia untuk membacakan Komitmen Eliminasi Malaria pada peringatan Hari Malaria Se-dunia 2019 yang berlangsung di Desa Budaya Kartalangu Denpasar Bali, Senin (13/05/2019).

Yah, Bupati Husler didaulat membacakan komitmen tersebut sebagai perwakilan 11 Kabupaten/Kota di Indonesia antara lain Luwu Timur Provinsi Sulawesi Selatan, Aceh Barat Provinsi Aceh, Bungo Provinsi Jambi, Muaro Provinsi Jambi, Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi, Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi, Lampung Barat Provinsi Lampung, Cilacap Provinsi Jawa Tengah, Kebumen Provinsi Jawa Tengah, Hulu Sungai Tengah Provinsi Kalimantan Selatan dan Toli-Toli Provinsi Sulawesi Tengah yang menerima penghargaan berupa Sertifikat Eliminasi Malaria dari Menkes RI, Nila F. Moelok.

Selain penghargaan tersebut, Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) bersama Pemerintah Republik Indonesia membangun kemitraan untuk mengakhiri kasus malaria di berbagai Daerah di dunia, khususnya di Indonesia. Kegiatan ini mengusung tema “Zero Malaria Starts with Me” yang berarti “Nol Malaria Dimulai dari Saya” pada Hari Peringatan Malaria 2019 ini.

Usai menerima Sertifikat, Husler mengatakan, Hari Malaria Sedunia 2019 itu sebuah kampanye akar rumput yang bertujuan untuk menjaga agar kasus malaria tetap menjadi perhatian Pemerintah daerah, termasuk memobilisasi tambahan sumber daya serta memberdayakan masyarakat untuk mengambil kepemilikan dalam hal pencegahan dan perawatan penyakit malaria. (Red/Ikp)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Hadiri Perayaan Syukur Peresmian Gereja, Ini Pesan Wakil Bupati Luwu Timur

19 April 2024 - 22:19 WITA

Luwu Timur

Pemkab dan DPRD Lutim Studi Tiru ke Bogor Belajar Perda KLA

19 April 2024 - 19:08 WITA

DPRD Lutim

Samakan Persepsi dan Sinkronisasi, DPK Lutim Gelar Rapat Simulasi Pengisian Pengawasan Kearsipan

19 April 2024 - 18:48 WITA

Luwu Timur

BPBD Lutim Gelar Rapat Simulasi Kesiapsiagaan Bencana

18 April 2024 - 23:37 WITA

BPBD Lutim Gelar Rapat Simulasi Kesiapsiagaan Bencana

Pemkab Luwu Timur Gelar Sosialisasi Rumah Gizi

17 April 2024 - 17:35 WITA

Luwu Timur
Trending di KABAR PEMDA