Menu

Mode Gelap
Hilirisasi Pertanian dan Perkebunan Jadi Program Unggulan Budiman-Akbar untuk Meningkatkan Ekonomi Luwu Timur Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia Komitmen PT Vale dalam Rekrutmen Inklusif: Sinergi Pemerintah, Perusahaan, dan Masyarakat untuk Transparansi dan Keadilan Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024 Akbar Andi Leluasa Buka Relasi Offline Mobile Legend Luwu Timur Janji Tanpa Perhitungan dan Drama Kesedihan Bukan Solusi untuk Luwu Timur

LUWU TIMUR · 17 Jun 2019 03:58 WITA

Keluhan Warga Soal Sapi Berkeliaran, Kasatpol PP : Penertiban Terkendala Rutan Hewan

Perbesar

Kasatpol PP Lutim, Indra Fawzy

Laporan : Rd 

Kasatpol PP Lutim, Indra Fawzy

LUWU TIMUR,Timuronline – Menyikapi permintaan warga Desa Wewangriu, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur (Lutim, Sulawesi Selatan (Sulsel) terkait penertiban sapi di jalan di desa tersebut, Kepala Satuan Satpol PP dan Damkar (Kasatpol PP Damkar) Lutim, Indra Fawzy mengungkapkan soal penertiban bisa-bisa saja.

Hanya katanya, pemerintah sendiri hingga saat ini belum memiliki Rumah Tahanan (Rutan) khusus hewan sehingga ini menjadi kendala.

” Saya ngerti kok keluhan warga bahkan memang hal ini sudah kita rapatkan dengan beberapa dinas terkait, namun pertanyaannya, kalau kita tertibkan, kita mau simpan dimana, kita belum memiliki sarana (rutan hewan) itu. Ini diatur kok dalam Perda,” Jelasnya kepada Timuronline, Senin (17/06/19).

Dia hanya bisa mengharapkan kerjasama dari masyarakat yang memiliki hewan, agar segera mengkandangkannya agar tidak mengganggu aktifitas dan kenyamanan warga lain.

” Yah, saling pengertian lah,” Harapnya

Berita Terkait : Warga Wewangriu Keluhkan Kotoran Sapi Berserakan di Jalan

Atau salah satu solusi yang bisa ditempuh lanjutnya yakni pemerintah desa bisa membangun rumah atau kandang hewan sementara.

” Kalau itu sudah ada, nanti kita bantu untuk menertibkan. Jadi warga yang ingin mengambil sapinya yang telah ditahan di kandang sementara, membayar denda dulu. Kan bisa lagi ada pemasukan desa dari biaya denda tersebut,” Ujarnya lagi.

Sebelumnya, warga Desa Wewangriu mengeluhkan banyaknya sapi yang berkeliaran di jalan. Bukan hanya itu, sapi-sapi tersebut mengeluarkan kotoran yang berhamburan di jalan dan mengeluarkan bau menyengat. (Redaksi)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

Penulis

Lainnya

Hilirisasi Pertanian dan Perkebunan Jadi Program Unggulan Budiman-Akbar untuk Meningkatkan Ekonomi Luwu Timur

7 Oktober 2024 - 11:01 WITA

Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia

5 Oktober 2024 - 18:05 WITA

Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024

5 Oktober 2024 - 17:41 WITA

Akbar Andi Leluasa Buka Relasi Offline Mobile Legend Luwu Timur

5 Oktober 2024 - 17:35 WITA

Janji Tanpa Perhitungan dan Drama Kesedihan Bukan Solusi untuk Luwu Timur

5 Oktober 2024 - 17:18 WITA

Ibriansyah Irawan: Kawasan Industri Luwu Timur Program Unggulan Budiman-Akbar Tingkatkan Kesejahteraan dan Ketenagakerjaan, Asal Dikelola dengan Baik

5 Oktober 2024 - 17:15 WITA

Tim Budiman-Akbar Mantapkan Barisan di Tomoni, Dua Anggota DPRD Beri Jaminan

5 Oktober 2024 - 17:08 WITA

Trending di LUWU TIMUR
Exit mobile version