PALOPO,Timuronline – Mutasi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) kembali terjadi. Dalam Surat Telegram Kapolri bernomor ST/665/III/KEP/2018 Tanggal 08-03/2018 menyentuh beberapa pejabat Polri Berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), salah satunya Kapolres Palopo, AKBP.Taswin.
AKBP.Taswin posisinya digeser menjadi Wakil Kepala Pusat Pendidikan Polisi Air di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Wakapusdik Polair Lemdiklat) Polri dan digantikan oleh AKBP.Elieser Dharma Bahagia Ginting yang sebelumnya bertugas di Polda Kalimantan Tengah (Kalteng)
Mutasi ini mengundang komentar dari masyarakat Palopo yang menganggap sosok AKBP Taswin merupakan perwira polisi yang terbilang sukses menangani permasalah di Kota Palopo. Bukan hanya itu, Perwira Menegah (Pamen) tersebut juga memiliki jiwa sosial yang tinggi.
” Beliau memiliki sebuah pondok dimana pondok tersebut menampung dan mendidik anak-anak putus sekolah,” Ujar Herman, Warga Palopo, Jumat (09/03/18)
Herman mengungkapkan, selain itu AKBP.Taswin merupakan pemimpin yang responsif dalam menangani suatu masalah dan selalu ingin dekat dengan masyarakat dan dia dinilai juga sebagai sosok yang tegas
” Salah satu bentuk ketegasan beliau yakni menutup THM yang ada di Labombo. Hal inipun sangat didukung oleh masyarakat,” Ungkapnya
Dia berharap, sosok pengganti AKBP.Taswin juga memiliki kepribadian yang sama, setidaknya lebih baik lagi. (AA/Red)
