PALOPO, Timuronline – Rentetan aksi demo yang digelar Mahasiswa dan masyarakat pada umumnya mewarnai Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) akhir-akhir ini.
Jika sebelumnya, aksi demo yang berlangsung damai yang menolak mutasi Kapolri terhadap Kapolres Palopo, AKBP.Taswin, kali ini mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Palopo menggelar aksi demo meminta pertanggung jawaban Kapolres.
Aksi yang diwarnai “hadiah” untuk Kapolres berupa keranda mayat tersebut meminta AKBP.Taswin untuk mengusut tuntas permasalahan pemukulan dan pengurusakan atribut lembaga yang diduga dilakukan oknum polisi saat aksi menolak revisi UU MD3 beberapa waktu lalu.
” Kami meminta agar Kapolres memberikan sanksi hukum terhadap anggotanya yang sudah merusak atribut lembaga kami,” Ujar Koordinator Lapangan (Korlap), Tandi yang menggelar aksinya, Senin (19/03/18)
Menjawab tuntutan tersebut, AKBP. Taswin yang mengundang beberapa perwakilan mahasiswa untuk melakukan audience di salah satu ruang di Mapolres Palopo berjanji pihaknya akan segera mengusut hal tersebut dan mengambil tindakan tegas terhadap oknum yang telah melakukan pemukulan dan pengrusakan tak terkecuali kalau itu oknum anggota Polri.
” Terima kasih kepada adik-adik mahasiswa yang telah melakukan aksi demo seperti ini. Sesungguhnya aksi seperti ini adalah hak untuk menyampaikan pendapat,” Pungkasnya. (AA/Red)