Menu

Mode Gelap
Hilirisasi Pertanian dan Perkebunan Jadi Program Unggulan Budiman-Akbar untuk Meningkatkan Ekonomi Luwu Timur Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia Komitmen PT Vale dalam Rekrutmen Inklusif: Sinergi Pemerintah, Perusahaan, dan Masyarakat untuk Transparansi dan Keadilan Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024 Akbar Andi Leluasa Buka Relasi Offline Mobile Legend Luwu Timur Janji Tanpa Perhitungan dan Drama Kesedihan Bukan Solusi untuk Luwu Timur

LUWU TIMUR · 9 Okt 2019 03:49 WITA

Kades Baruga : Pembangunan Karakter Dulu, Fisik Belakangan

Perbesar

Roy Mursyam ( Foto : Facebook )

Laporan : Rd

Roy Mursyam ( Foto : Facebook )

LUWU TIMUR,Timuronline – Jika dibeberapa wilayah atau desa, seorang Kepala Desa (Kades) ramai-ramai membangun desa dengan pembangunan fisik seperti jalan, bangunan fasilitas publik dan lain-lainnya, di desa yang satu ini agak berbeda.

Desa Baruga namanya. Desa yang berada di Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur ini mungkin jarang kita temui adanya pembangunan fisik. Bukan tanpa alasan, Sang Kades bernama Roy Mursyam justru ingin membangun desa dimulai dari membangun karakter masyarakatnya, fisiknya belakangan.

” Pada era reformasi di negeri kita sekarang ini banyak sekali dijumpai perilaku masyarakat yang terasa menyimpang dari norma-norma tradisi yang menggambarkan kepatutan sosial. Ada yang menganggapnya sebagai konsekuensi logis reformasi, ada juga yang mengangap sebagai fenomena reformasi yang kebablasan. Bagi saya, karakter atau sifat masyarakat kita perlu diubah, yang tadinya agak menyimpang, kita arahkan ke hal-hal yang positif,” Ungkap Roy, saat ditemui pewarta Timuronline, Selasa (08/10/19) saat menghadiri acara aqiqa salah seorang warganya.

Roy melanjutkan, fenomena-fenomena menyimpang masyarakat terkadang menjadi bumerang bagi pemerintah dalam membangun daerah.

” Contoh salah satunya, di desa saya Desa Baruga, beberapa masyarakatnya kerap mengkomsumsi minuman keras dan hal itu telah berdampak pada meninggalnya dua orang warga kami. Nah, dari situ, kami aparat desa bekerjasama dengan BPD, tak hentinya mengingatkan kepada masyarakat akan bahaya miras, kita datangi satu persatu rumah mereka dan memberikan mereka pemahaman. Alhamdulilah, seiring waktu sudah ada perubahan. Sisa yang lain-lain, seperti kenakalan remaja dan sebagainya. Semuanya akan kita ubah kearah yang lebih positif. Kalau pembangunan fisik itu, ada sih tapi tidak sepenting dengan pembangunan karakter masyarakat kita. Yah belakangan saja. Kalau semuanya sudah sejalan dan sesuai harapan kita bersama, yuk kita bangun kampung kita,” Tutupnya. (Redaksi)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

Penulis

Lainnya

Hilirisasi Pertanian dan Perkebunan Jadi Program Unggulan Budiman-Akbar untuk Meningkatkan Ekonomi Luwu Timur

7 Oktober 2024 - 11:01 WITA

Staf Ahli Ekonomi Luwu Timu Sambut Baik FGD PT. Vale Indonesia

5 Oktober 2024 - 18:05 WITA

Sinergitas Bawaslu dan Pemda Luwu Timur Perkuat Pengawasan Pilkada 2024

5 Oktober 2024 - 17:41 WITA

Akbar Andi Leluasa Buka Relasi Offline Mobile Legend Luwu Timur

5 Oktober 2024 - 17:35 WITA

Janji Tanpa Perhitungan dan Drama Kesedihan Bukan Solusi untuk Luwu Timur

5 Oktober 2024 - 17:18 WITA

Ibriansyah Irawan: Kawasan Industri Luwu Timur Program Unggulan Budiman-Akbar Tingkatkan Kesejahteraan dan Ketenagakerjaan, Asal Dikelola dengan Baik

5 Oktober 2024 - 17:15 WITA

Tim Budiman-Akbar Mantapkan Barisan di Tomoni, Dua Anggota DPRD Beri Jaminan

5 Oktober 2024 - 17:08 WITA

Trending di LUWU TIMUR
Exit mobile version